Ekonomi Syariah Bukan Sekadar Instrumen — Tapi Nilai Tumbuh Bersama!
RMBANTEN.COM - Jakarta, UMKM — Menteri UMKM Maman Abdurrahman menegaskan bahwa ekonomi syariah bukan hanya skema pembiayaan alternatif, tetapi fondasi nilai yang menempatkan pelaku usaha sebagai mitra pertumbuhan, bukan objek eksploitasi.
“Esensinya adalah tumbuh bersama, bukan menang sendiri,” ujar Maman saat membuka Expo Keuangan dan Seminar Syariah (EKSiS) 2025 di Jakarta, Kamis (6/11).
Pangsa Syariah Naik — Indonesia Berpeluang Jadi Pemimpin Dunia
Maman membeberkan, berdasarkan data OJK per Juni 2025, pangsa aset keuangan syariah sudah menembus 11,4 persen dari total industri keuangan nasional.
Indonesia bahkan menempati peringkat 4 dunia dalam Global Islamic Finance Development Report 2024.
“Ini bukan hanya soal peluang, tapi kapasitas kepemimpinan,” tegas Maman.

POJK 19/2025 — UMKM Bukan Lagi Objek Pembiayaan
Maman juga memberikan apresiasi terhadap terbitnya POJK 19/2025 terkait kemudahan pembiayaan UMKM.
Kebijakan itu, menurutnya, merupakan langkah nyata untuk memotong rantai proses, memperluas kolaborasi antar lembaga keuangan, dan memperkuat pendampingan UMKM.
“Pengusaha UMKM harus diposisikan sebagai mitra pertumbuhan ekonomi,” tegasnya.
Bank Syariah Jangan Cuma Jadi Pemberi Kredit
Maman mengingatkan lembaga keuangan syariah agar tidak berhenti pada peran pembiayaan.
“Jadilah pendamping, pembuka akses pasar, dan penggerak inovasi,” pintanya.
Karena, menurut Maman, yang dicari bukan hanya peningkatan omzet semata — tetapi keberlanjutan usaha dan keberkahan hidup.
OJK: Sinergi Sedang Berjalan
Sementara itu, Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku PUJK, Edukasi dan Pelindungan Konsumen OJK, Friderica Widyasari Dewi, menegaskan UMKM adalah segmen prioritas.
“Acara ini adalah bukti sinergi OJK — Pemerintah — Daerah — dan pelaku industri keuangan syariah,” ujarnya.![]()
Peristiwa 6 hari yang lalu
Kaamanan | 6 hari yang lalu
Warta Banten | 6 hari yang lalu
Warta Banten | 6 hari yang lalu
Nagara | 4 hari yang lalu
Pulitik Jero | 4 hari yang lalu
Mancanagara | 6 hari yang lalu
Ékobis | 2 hari yang lalu
Warta Banten | 2 hari yang lalu
Patandang | 9 jam yang lalu