Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Menteri Maman: 30 Persen Ruang Publik Harus Jadi Ruang Usaha UMKM

Laporan: Iyan Sopian
Rabu, 05 November 2025 | 23:20 WIB
Menteri UMKM Maman Abdurahman saat meninjau Laswi Heritage Bandung bersama Menko PM Muhaimin Iskandar dan Dirut PT KAI Bobby Rasyidin, Rabu (5/11). - Humas Kemen UMKM -
Menteri UMKM Maman Abdurahman saat meninjau Laswi Heritage Bandung bersama Menko PM Muhaimin Iskandar dan Dirut PT KAI Bobby Rasyidin, Rabu (5/11). - Humas Kemen UMKM -

RMBANTEN.COM - Bandung, UMKM - Menteri UMKM Maman Abdurrahman menegaskan bahwa ruang publik bukan hanya tempat mobilitas warga — tetapi harus menjadi wadah ekonomi rakyat.
 

Ia ingin ruang publik dioptimalkan sebagai etalase usaha inklusif bagi UMKM seluruh Indonesia.

 

“Negara hadir membuka ruang sebesar-besarnya agar UMKM bisa beraktivitas, tumbuh secara ekonomi, dan membuka lapangan kerja,” ujar Menteri Maman saat meninjau Laswi Heritage Bandung bersama Menko PM Muhaimin Iskandar dan Dirut PT KAI Bobby Rasyidin, Rabu (5/11).
 

Lokasi itu disiapkan sebagai pusat UMKM sekaligus pilot project program Pasar 1.001 Malam.
 

PP 7/2021: Sudah Ada Aturannya – Tapi Eksekusinya Belum Optimal
 

Maman mengingatkan bahwa PP Nomor 7 Tahun 2021 sudah mengamanatkan minimal 30% ruang publik dialokasikan untuk UMKM dengan tarif sewa di bawah harga pasar. Namun implementasinya belum maksimal.
 

Data Kementerian UMKM menunjukkan: dari area komersial 971.206 m² se-Indonesia, seharusnya 389.230 m² jadi porsi UMKM. Saat ini baru 6.400 pelaku UMKM menempati 392 unit infrastruktur publik.

Pasar 1.001 Malam: Strategi Memerangi Kemiskinan Lewat Ruang Publik
 

Program Pasar 1.001 Malam memanfaatkan aset pemerintah dan BUMN yang idle untuk UMKM, perempuan, dan pekerja kreatif.
 

Maman menyebut Kementerian UMKM siap melakukan kurasi dan pendampingan.
 

“Upaya bersama Kemenko PM, BUMN dan Pemda bertujuan memberi ruang seadil-adilnya bagi UMKM,” tegasnya.
 

Bandung: Contoh Implementasi Nyata
 

Dalam peninjauan di Bandung, Maman bersama Wakil Wali Kota Bandung Erwin melihat The Hallway Space Pasar Kosambi — ruang kreatif yang bergerak sebagai pusat pemasaran UMKM dan inkubasi anak muda.
 

“UMKM harus kita lindungi agar bisa tumbuh besar di negeri sendiri,” ujar Maman.
 

Ia berharap praktek serupa diperluas ke kota lain.
 

Pemerintah Pusat All-Out
 

Menko PM Muhaimin menegaskan langkah ini adalah proses graduasi — mendorong pelaku usaha informal naik kelas menjadi formal.
 

Ia menyebut Presiden Prabowo akan segera menerbitkan instruksi terkait pemanfaatan aset idle untuk UMKM.
 

“Kita akan terus bergerak untuk UMKM,” ucap Cak Imin.rajamedia

Komentar: