Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Terobos Sampah! Pilar Saga Turun Tangan Selamatkan Kali Angke

Laporan: Maya Aul
Rabu, 14 Mei 2025 | 18:51 WIB
Wakil Walikota Tangsel Pilar Saga Ichsan turun tangan memeriksa tumpukan sampah di Kali Angke Serpong. - Foto: Amrin/RMN -
Wakil Walikota Tangsel Pilar Saga Ichsan turun tangan memeriksa tumpukan sampah di Kali Angke Serpong. - Foto: Amrin/RMN -

RMBANTEN.COM - Serpong -  Sampah menggunung, air tersumbat, Kali Angke nyaris lumpuh. Tapi Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan tak tinggal diam.
 

Begitu mendapat laporan warga, Pilar langsung bergerak. Rabu pagi, 14 Mei 2025, ia menembus kawasan padat Perumahan Nusa Loka, Serpong. Tak cukup memantau dari atas, Pilar turun langsung ke sungai, menembus tumpukan sampah dan bambu yang menyumbat aliran air.
 

Aliran Terputus, Warga Resah
 

Warga setempat mengeluhkan aliran Kali Angke yang nyaris terhenti. Tumpukan sampah—dari plastik, bambu, hingga perabot rumah tangga—membuat air tak lagi mengalir. Bahkan disebut-sebut sampah itu telah membentuk semacam pulau kecil di tengah sungai.

“Penyumbatannya cukup parah. Kalau dibiarkan bisa sebabkan banjir,” tegas Pilar di lokasi.
 

Langsung Turun ke Sungai
 

Tak sekadar inspeksi, Pilar menyingsingkan celana, turun ke lumpur, dan menembus tumpukan sampah. Ia meninjau langsung potensi jalur masuk alat berat. Langkahnya cepat. Keputusannya jelas.
 

“Kami akan tangani secepat mungkin. Tapi ke depan harus ada solusi permanen. Salah satunya pasang turap bronjong agar tak longsor,” ujarnya.
 

Dinas Bergerak, Alat Berat Siap Turun
 

Pilar langsung mengerahkan dua dinas teknis: Dinas SDA Bina Marga dan Dinas Lingkungan Hidup. Bila diperlukan, excavator amfibi bakal diturunkan. Tujuannya: mengembalikan aliran air Kali Angke seperti semula.

 

“Intinya harus segera kita tangani. Tak bisa menunggu lama,” tegasnya.

 

Kesadaran Warga Masih Rendah
 

Tak hanya pemerintah, Pilar juga menyoroti rendahnya kesadaran warga. Ia menyebut masih banyak ditemukan sampah plastik, kain, bahkan lemari rusak dan sofa yang dibuang sembarangan ke sungai.

 

“Kami imbau warga stop buang sampah ke sungai. Ini bukan soal kecil, ini ancaman.”

 

Apresiasi Warga, Respons Cepat Pemkot
 

Ketua RW Nusa Loka, Wisnu Handoko, mengapresiasi respons cepat Pilar. Menurutnya, laporan warga hanya dikirim lewat grup WA, tapi langsung ditanggapi dengan aksi nyata.


“Saya pribadi tidak menyangka bisa secepat itu. Semoga cepat teratasi,” ujarnya.

 

Koordinasi dengan BBWS: Kali Angke Tak Bisa Dikerjakan Sendiri
 

Kali Angke merupakan bagian dari wilayah kerja BBWS Ciliwung-Cisadane, sehingga Pemkot Tangsel akan segera berkoordinasi untuk kerja bersama menangani titik-titik rawan.
 

Langkah cepat Pilar Saga ini dinilai sebagai bentuk konkret bahwa kepemimpinan itu soal aksi, bukan basa-basi.

 

Tangsel tak sedang menunggu. Tangsel bergerak.rajamedia

Komentar: