Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Pilar Saga Tinjau Pembangunan SMPN 18 Tangsel, Targetkan Digunakan Awal 2026!

Laporan: Iyan Sopian
Senin, 15 Desember 2025 | 18:22 WIB
Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan meninjau progres pembangunan sekolah SMP N 18, Senin (15/12/2025). - Dok Pemkot Tangsel -
Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan meninjau progres pembangunan sekolah SMP N 18, Senin (15/12/2025). - Dok Pemkot Tangsel -

RMBANTEN.COM - Tangsel, Pendidikan — Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terus menggenjot pembangunan infrastruktur pendidikan sebagai bagian dari peningkatan layanan dasar masyarakat. 
 

Salah satu fokusnya adalah pembangunan total SMP Negeri 18 Tangerang Selatan yang berlokasi di Pondok Benda, Pamulang.
 

Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan turun langsung meninjau progres pembangunan sekolah tersebut, Senin (15/12/2025), untuk memastikan pekerjaan berjalan sesuai target dan dapat segera dimanfaatkan oleh peserta didik.
 

“Hari ini saya meninjau perbaikan SMPN 18 di wilayah Pamulang. Kita kejar agar di tahun 2026 sekolah ini sudah bisa digunakan. Selama pembangunan, siswa dialihkan ke sekolah lain, sehingga awal tahun mereka bisa kembali ke sekolah asalnya,” ujar Pilar.
 

Hampir Rampung, Tinggal Finishing
 

Secara teknis, pembangunan SMPN 18 Tangsel mencakup penambahan 18 ruang kelas baru, sehingga total tersedia 33 ruang kelas, di luar ruang guru, perpustakaan, laboratorium, dan ruang penunjang lainnya.
 

“Progres infrastrukturnya sudah mencapai 90 persen. Tinggal finishing dan perapihan. Saya hanya memberikan masukan minor agar bangunan ini lebih awet. Fungsi-fungsi ruang seperti laboratorium dan ruang guru sudah lengkap. Insyaallah Januari sudah bisa digunakan,” tambah Pilar.
 

Ramah Lingkungan dan Disabilitas
 

Tak hanya menambah ruang belajar, perbaikan SMPN 18 Tangsel juga dirancang dengan konsep ramah lingkungan dan inklusif. Pemerintah menyiapkan ruang terbuka hijau (RTH) serta fasilitas yang ramah bagi penyandang disabilitas.
 

Langkah ini sejalan dengan komitmen Pemkot Tangsel dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang nyaman, aman, dan inklusif bagi seluruh siswa.
 

Tujuh SMP Negeri Masuk RPJMD 2025–2030
 

Lebih lanjut, Pilar mengungkapkan bahwa dalam RPJMD Kota Tangsel 2025–2030, pemerintah telah merencanakan pembangunan tujuh SMP Negeri baru. 

 

Pembangunan tersebut akan menggunakan skema gedung bertingkat, dengan ketinggian tiga hingga empat lantai, menyesuaikan keterbatasan lahan di kawasan perkotaan.
 

“Pendidikan tetap menjadi prioritas utama. Kita ingin memastikan daya tampung sekolah negeri terus bertambah dan kualitas infrastrukturnya semakin baik,” pungkas Pilar.rajamedia

Komentar: