Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Ratu Tatu Cetak Rekor, Raih Top Pembina BUMD 7 Kali Berturut-turut

Laporan: Maya Aul
Senin, 28 April 2025 | 20:27 WIB
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah cetak rekor, raih Top Pembina BUMD 7 kali berturut-turut. - Foto: Amrin/RMB -
Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah cetak rekor, raih Top Pembina BUMD 7 kali berturut-turut. - Foto: Amrin/RMB -

RMBANTEN.COM - Raja Media, Jakarta – Menjelang akhir masa jabatan, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah kembali membuktikan kelasnya. 
 

Untuk ketujuh kalinya berturut-turut, Tatu meraih penghargaan nasional Top Pembina BUMD dalam ajang Top BUMD Award 2025 yang digelar di Jakarta, Senin (28/4/2025).
 

Tidak main-main, prestasi ini diraih tanpa putus sejak 2019. Konsistensi Tatu dalam membina BUMD Serang pun diakui secara nasional, membawanya ke level “golden” di antara kepala daerah se-Indonesia.

BUMD Serang Melesat
 

Dua BUMD andalan Pemkab Serang, yakni PT BPR Serang (Perseroda) dan Perumda Tirta Albantani, turut menyabet penghargaan bergengsi di ajang yang sama. Tak sekadar papan nama, keduanya mencatatkan kinerja moncer yang berkontribusi langsung ke APBD.
 

"Alhamdulillah, penghargaan ini hasil kerja keras jajaran direksi BPR Serang dan Tirta Albantani. Ini bukti bahwa BUMD bisa menjadi motor pembangunan daerah," kata Ratu Tatu kepada wartawan dengan wajah sumringah.
 

Menurut Tatu, penghargaan ini bukan titik akhir, melainkan pelecut untuk bekerja lebih baik lagi bagi masyarakat Kabupaten Serang.
 

Laba Melejit, Dividen Mengalir
 

Direktur PT BPR Serang, Dadi Suryadi, membongkar data performa gemilang BUMD tersebut. Laba bersih tahun 2023 yang sebelumnya Rp10 miliar, melonjak menjadi Rp12,8 miliar pada 2024 (unaudit).
 

Tak hanya itu, PT BPR Serang sukses menyetor dividen Rp43,96 miliar kepada Pemkab Serang sejak tahun buku 2008 hingga 2024. Dana CSR juga meningkat, digunakan untuk program-program strategis seperti beasiswa dan penguatan UMKM.
 

"Semua capaian ini berkat arahan Bupati. Kami hanya menjalankan visi beliau," ujar Dadi.
 

Digitalisasi PDAM Albantani
 

Sementara itu, Perumda Tirta Albantani juga menunjukkan geliatnya. Direktur Utama Eli Mulyadi membeberkan bahwa laba bersih melonjak dari Rp43,6 miliar (2022) menjadi Rp48,3 miliar (2023). Dividen untuk Pemkab pun ikut naik menjadi Rp1,1 miliar pada 2024.
 

Tak puas hanya di angka, Perumda Tirta Albantani juga mendorong digitalisasi dengan menciptakan tujuh aplikasi untuk pelayanan pelanggan dan operasional internal.
 

"Penghargaan ini adalah pengakuan atas kerja keras tim kami. Kami akan terus berinovasi," tegas Eli.rajamedia

Komentar: