Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Pemprov Banten – BPH Migas Sepakati Kerja Sama Perkuat Distribusi BBM Subsidi

Laporan: Iyan Sopian
Selasa, 26 Agustus 2025 | 20:53 WIB
Gubernur Banten Andra Soni dan Kepala BPH Migas Erika Retnowati meperlihatkan Perjanjian Kerjasama penguatan BBM bersubsidi. - Biro Adpimpro Banten -
Gubernur Banten Andra Soni dan Kepala BPH Migas Erika Retnowati meperlihatkan Perjanjian Kerjasama penguatan BBM bersubsidi. - Biro Adpimpro Banten -

RMBANTEN.COM - Jakarta - Gubernur Banten Andra Soni menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Pemerintah Provinsi Banten dan Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) terkait pengendalian, pembinaan, serta pengawasan penyaluran BBM bersubsidi di Provinsi Banten.
 

Penandatanganan dilakukan di Kantor BPH Migas, Jakarta, Selasa (26/8/2025).
 

Andra Soni menegaskan, kerja sama ini penting untuk memastikan distribusi BBM subsidi berjalan tepat volume dan tepat sasaran.
 

“Saya sering mendapatkan cerita ketika turun ke masyarakat, terutama nelayan dan petani, yang mengeluhkan sulitnya mendapatkan BBM bersubsidi. Kerjasama ini untuk memperkuat sinergi, agar kebutuhan mereka bisa terpetakan dengan baik,” kata Andra.
 

Dorong PAD dari Pajak Kendaraan Bermotor
 

Selain menjawab keluhan masyarakat, kerja sama dengan BPH Migas juga diyakini bisa mendorong peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui pajak bahan bakar kendaraan bermotor.
 

“Kami meyakini kerja sama ini sangat bermanfaat. Berdasarkan pengalaman 21 provinsi lain yang sudah lebih dulu menjalin kerja sama dengan BPH Migas. Kami berharap success story mereka bisa ditularkan di Banten,” tambah Andra.

BPH Migas: Banten Jadi Provinsi ke-22
 

Kepala BPH Migas Erika Retnowati menyampaikan apresiasi kepada Pemprov Banten yang resmi menjadi provinsi ke-22 di Indonesia yang menandatangani PKS tersebut.
 

“Kami berharap perjanjian ini benar-benar bisa memastikan BBM bersubsidi tersalurkan tepat sasaran dan tepat volume. PKS ini tentu tidak hanya sekadar perjanjian tertulis, tetapi juga diwujudkan dalam program nyata,” ujar Erika.
 

Implementasi kerja sama akan dilakukan melalui pengawasan bersama, sosialisasi kepada konsumen maupun dinas terkait, serta bimbingan teknis penggunaan aplikasi X-Star.
 

Aplikasi ini memungkinkan integrasi data antara BPH Migas, Pemprov Banten, dan Pertamina sehingga memiliki database yang akurat untuk perencanaan kebutuhan energi di masa depan.
 

Tata Kelola Energi Lebih Baik
 

Erika menilai kerja sama ini strategis dalam mendorong tata kelola energi yang lebih baik sekaligus memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat, khususnya kelompok rentan seperti nelayan dan petani.
 

“Dengan pengawasan yang optimal, distribusi BBM subsidi di Banten akan berjalan lebih transparan, akurat, dan terkendali,” tandasnya.rajamedia

Komentar: