Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Iduladha Ramah Lingkungan, Pemkot Tangerang Imbau Kurangi Kantong Plastik

Laporan: Firman
Kamis, 05 Juni 2025 | 09:29 WIB
Ilustrasi hewan kurban - Repro -
Ilustrasi hewan kurban - Repro -

RMBANTEN.COM - Tangerang, Idul Adha – Menjelang Hari Raya Iduladha 1446 Hijriah, Pemerintah Kota Tangerang bergerak cepat. Melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH), masyarakat diimbau untuk tidak menggunakan kantong plastik sekali pakai dalam pembagian daging kurban.
 

Imbauan ini disampaikan langsung oleh Kepala DLH Kota Tangerang, Wawan Fauzi, Rabu (4/6/2025). Ia menegaskan, Iduladha bukan hanya soal ibadah dan kepedulian sosial, tapi juga momen menunjukkan kepedulian terhadap bumi.
 

"Kami mengajak masyarakat, panitia kurban, masjid, musala, serta komunitas untuk menggunakan wadah ramah lingkungan dalam pendistribusian daging kurban,” ucap Wawan

 

DLH juga mengingatkan kembali aturan resmi yang sudah berlaku. Yakni, Peraturan Wali Kota Tangerang Nomor 111 Tahun 2022 tentang Pembatasan Penggunaan Kantong Plastik.
 

"Kami dorong warga membawa wadah sendiri, menggunakan plastik degradable, atau tempat makan. Sediakan tempat sampah terpilah. Hindari styrofoam dan plastik sekali pakai," tegas Wawan.

 

9 Wadah Ramah Lingkungan Alternatif
 

Pemkot Tangerang menyarankan penggunaan wadah ramah lingkungan sebagai pengganti kantong plastik:

 

- Besek bambu

- Besek daun kelapa

- Besek daun pandan

- Wadah guna ulang

- Tas purun

- Daun jati

- Daun pisang

- Rantang

- Besek guna ulang

 

Menurut DLH, penggunaan kantong plastik pada saat Iduladha berkontribusi besar terhadap lonjakan volume sampah.
 

"Satu kantong plastik hanya dipakai beberapa menit, tapi dampaknya bisa ratusan tahun. Mari kita ubah kebiasaan ini bersama-sama," ajak Wawan.
 

Iduladha Hijau, Tanggung Jawab Bersama
 

Pemkot Tangerang berharap perayaan Iduladha tahun ini tak hanya khusyuk dan penuh berkah, tapi juga menjadi simbol kesadaran kolektif atas pentingnya menjaga lingkungan.
 

"Dengan kolaborasi pemerintah, masyarakat, dan tokoh agama, kita bisa wujudkan Iduladha yang lebih hijau dan berkelanjutan," tutup Wawan.rajamedia

Komentar: