Langkah Kurangi Polusi, Pemkot Tangsel Siapkan Bus Antar Jemput Sekolah
RMBanten.com - TangSel - Bus Trans Anggrek akan difungsikan untuk antar jemput anak sekolah. Langkah ini diambil sebagai bentuk upaya Pemkot Tangsel dalam menekan angka polusi.
Begitu disampaikan Wakil Walikota Tangerang Selatan Pilar Saga Ichsan, usai mengikuti olahraga bersama di Alun-alun Pamulang, Jumat (1/9).
"Trans Anggrek bakal berubah menjadi bus sekolah gratis nantinya. Jadi kita kaji titik mana yang dibutuhkan," ucap Pilar.
Untuk itu Pilar menyampaikan akan dilakukan uji coba pelaksanaan Bus Sekolah tersebut.
"Kita uji coba, agar ke depan ya tepat sasaran," terangnya.
Selain itu melalui Dinas Perhubungan Tangsel juga telah melakukan kajian trayek baru di Tangerang Selatan. Nantinya proses tersebut disampaikan ke Kementerian Perhubungan untuk mendapatkan persetujuan lanjutan.
"Alhamdulillah udah selesai ada 31 atau 34 gitu jalur trayek terbaru di Tangerang Selatan," demikian tutup Pilar melansir laman resmi Pemkot Tangsel.
Uji emisi dan modifikasi cuaca
Sebelumnya diberitakan, kendaraan dinas yang tidak lolos uji emisi, dilarang untuk digunakan.
"Untuk kendaraan dinas Pemkot kita uji emisinya. Jika parah, ambil kuncinya, kandangin. Seperti itu, kita sanksinya tegas aja. Jadi tidak digunakan lagi," tegas Walikota Tangerang Selatan Benyamin Davnie saat memantau pelaksanaan uji emisi di Jl Pahlawan Seribu, BSD Serpong, pada Selasa (29/8).
Benyamin mengatakan, salah satu penyumbang polusi di Tangerang Selatan yaitu gas buang dari kendaraan.
"Jadi saya sasar itu dulu. Bus udah diperiksa juga. Nanti kita baru pabrik-pabrik, saya instruksikan DLH dan Dishub, periksa sama uji udara dan emisi kendaraannya," jelasnya.
Dijelaskan Benyamin, pengujian gas emisi kendaraan telah menyasar kurang lebih 19 ribu kendaraan di Tangerang Selatan dan untuk penindakan tilangnya, itu menjadi kewenangan Polres.
Pemkot Tangsel, kata Benyamin juga telah merencanakan untuk melakukan modifikasi cuaca, dengan bekerja sama Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
"Tadi kami sudah rapat, LH untuk berkomunikasi dengan BRIN, agar mereka melakukan bantuan kepada kami untuk modifikasi cuaca. Bahkan dalam laporan BPBD, penerbangan angkatan laut yang ada di Pondok Cabe itu juga akan memberikan bantuan hujan buatan," ujarnya.
"Kendalanya lagi tidak ada awan aja di Tangerang Selatan, tetapi mereka siap tinggal menunggu kondisinya saja," sambungnya.
Parlemen 6 hari yang lalu
Politik | 4 hari yang lalu
Hukum | 6 hari yang lalu
Hukum | 5 hari yang lalu
Ekbis | 6 hari yang lalu
Keamanan | 3 hari yang lalu
Parlemen | 4 hari yang lalu
Hukum | 6 hari yang lalu
Nasional | 5 hari yang lalu
Politik | 5 hari yang lalu