Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Gedung Negara Dibuka untuk Rakyat! Andra Soni: Tempat Ini Milik Semua

Laporan: Iyan Sopian
Sabtu, 12 Juli 2025 | 05:25 WIB
Gubernur Banten Andra Soni mengumumkan Gedung Negara Provinsi Banten di Jalan Brigjen KH Syam’un, Kota Serang, resmi terbuka untuk rakyat. -
Gubernur Banten Andra Soni mengumumkan Gedung Negara Provinsi Banten di Jalan Brigjen KH Syam’un, Kota Serang, resmi terbuka untuk rakyat. -

RMBANTEN.COM - Serang, Gedung Rakyat – Gubernur Banten Andra Soni mengumumkan bahwa Gedung Negara Provinsi Banten di Jalan Brigjen KH Syam’un, Kota Serang, resmi terbuka untuk rakyat! Bukan sekadar simbol kekuasaan, gedung ini akan menjadi ruang publik yang hidup, produktif, dan penuh makna.
 

Hal itu ditegaskan Andra usai menerima kunjungan para pegiat sastra dan kesenian Provinsi Banten, Jumat (11/7/2025), termasuk Duta Literasi Nasional Gol A Gong—penulis legendaris “Balada Si Roy”.
 

“Kita ingin Gedung Negara ini dipakai untuk kegiatan-kegiatan yang produktif, positif, dan bermanfaat bagi semua,” kata Andra.

 

Gedung Negara Jadi Rumah Sastra dan Budaya
 

Langkah berani Andra membuka gedung pemerintahan untuk rakyat ini mendapat sambutan hangat dari para pegiat seni. Diskusi hangat pun terjadi, dari isu literasi hingga rencana besar memperingati Hari Puisi Nasional.
 

“Kami bahas bagaimana menumbuhkan literasi membaca dan menulis. InsyaAllah akan ada kolaborasi untuk kegiatan seni dan budaya,” ujar Gubernur Banten.
 

Parade Puisi, Gubernur Ikut Baca!
 

Salah satu ide yang mencuat: Parade Pembacaan Puisi di Gedung Negara, sebagai puncak peringatan Hari Puisi Nasional. Dan menariknya, Gubernur Andra Soni diajak langsung naik panggung, membacakan puisi.
 

“Pak Gubernur kami ajak baca puisi. Gedung Negara kita hidupkan dengan energi kreatif,” ucap Gol A Gong penuh semangat.

 

Simbol Baru: Gedung Negara Tak Lagi Elit, Tapi Akrab
 

Kebijakan ini jadi penanda perubahan. Gedung Negara bukan lagi tempat eksklusif penuh protokol. Di era Andra Soni, gedung ini menjadi simbol keterbukaan, ruang rakyat berkarya, dan panggung ekspresi tanpa batas.
 

“Ini bagian dari membangun keyakinan bahwa Banten bisa maju lewat kolaborasi,” tegas Andra.

 

Budaya dan Literasi, Jalan Maju Banten
 

Rencana kolaborasi antara pemerintah dan komunitas sastra ini menjadi bagian dari misi lebih besar: mengangkat literasi, seni, dan budaya sebagai fondasi pembangunan manusia Banten.
 

“Banten tak hanya membangun jalan dan jembatan, tapi juga membangun jiwa dan pikiran rakyatnya,” pungkas Gubernur.

 

Gedung Negara kini bukan hanya milik birokrat. Ia telah berubah menjadi rumah inspirasi dan peradaban.rajamedia

Komentar: