Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Benyamin: Tangsel Siapkan 35 Puskesmas Sukseskan Program Cek Kesehatan Gratis

Kunjungan Menko PM Muhaimin Iskandar

Laporan: Lani Pahrudin
Selasa, 11 Februari 2025 | 10:56 WIB
Wali Koa Tangsel Benyamin Davnies menampingi Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar meninjau pelaksaanaan pemeriksaan ksehatan gratis. [Foto: Dok Pemkot Tangsel/RMB]
Wali Koa Tangsel Benyamin Davnies menampingi Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar meninjau pelaksaanaan pemeriksaan ksehatan gratis. [Foto: Dok Pemkot Tangsel/RMB]

RMBANTEN.COM - Tangerang Selatan, 11 Februari 2025 – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan memastikan kesiapan 35 puskesmas untuk mendukung program Cek Kesehatan Gratis yang digagas oleh pemerintah pusat. Program ini bertujuan meningkatkan layanan kesehatan preventif bagi masyarakat.
 

Hal tersebut disampaikan oleh Wali Kota Tangerang Selatan, Benyamin Davnie, saat mendampingi Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (PM), Muhaimin Iskandar meninjau pelaksanaan program di Puskesmas Ciater, Kelurahan Serpong, Senin (10/2).
 

"Kami berterima kasih kepada pemerintah pusat atas kebijakan ini. Tangerang Selatan telah menyiapkan 35 puskesmas dan didukung oleh tiga rumah sakit daerah untuk memberikan pelayanan cek kesehatan gratis kepada masyarakat," ujar Benyamin.

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar,  menyaksikan cek pemeriksaan gratis di Puskesmas Ciater Tangsel -

 

Strategi Tangsel Tingkatkan Angka Harapan Hidup
 

Selain meningkatkan kesadaran akan kesehatan, program ini juga menjadi strategi Pemkot Tangsel untuk menaikkan angka harapan hidup. Saat ini, angka harapan hidup masyarakat Tangsel berada di 75,64 tahun, dengan target meningkat hingga 76 tahun.
 

"Kesehatan adalah investasi utama bagi masyarakat. Program ini tidak hanya membantu mendeteksi penyakit lebih awal, tetapi juga memastikan masyarakat mendapatkan layanan kesehatan berkualitas," tambah Benyamin.
 

Dukungan Pemerintah Pusat
 

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar, menegaskan bahwa program ini merupakan bagian dari kebijakan Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan layanan kesehatan preventif di seluruh Indonesia.
 

"Kepada seluruh masyarakat yang belum mendengar atau belum tahu kalau ada cek kesehatan gratis ini, silakan mendatangi puskesmas di tempat masing-masing," ajak Muhaimin.
 

Terintegrasi dengan BPJS Kesehatan
 

Program cek kesehatan gratis ini juga terintegrasi dengan BPJS Kesehatan, sehingga hasil pemeriksaan dapat dijadikan dasar untuk tindakan medis lebih lanjut, baik di puskesmas maupun rumah sakit rujukan.
 

Pemerintah berharap tidak ada lagi warga yang melewatkan kesempatan mendapatkan layanan kesehatan berkualitas secara gratis.
 

Sebagai bagian dari kebijakan ini, pemerintah menetapkan jadwal pemeriksaan berdasarkan bulan kelahiran:

 

✅ Warga yang lahir di Januari, Februari, dan Maret diberikan kelonggaran waktu untuk melakukan pemeriksaan.

 

✅ Warga yang lahir di bulan April dan seterusnya memiliki waktu satu bulan setelah ulang tahun untuk memanfaatkan layanan ini.

 

Dengan adanya program ini, masyarakat diharapkan semakin sadar akan pentingnya kesehatan dan memanfaatkan fasilitas kesehatan yang tersedia secara maksimal.rajamedia

Komentar: