Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Warga Masih Kebanjiran, Dinkes Kota Tangerang Turun Tangan!

Laporan: Maya Aul
Senin, 07 April 2025 | 10:04 WIB
Personil Dinkes Kota Tangerang terjun membantu warga terdampak banjir. - Foto: Dok Pemkot Tangerang -
Personil Dinkes Kota Tangerang terjun membantu warga terdampak banjir. - Foto: Dok Pemkot Tangerang -

RMBANTEN.COM - Raja Media, Tangkot – Banjir belum sepenuhnya surut. Pasca diguyur hujan dari Minggu (6/4/2025) sore kemarin, sejumlah wilayah di Kota Tangerang masih dikepung air. 
 

Di Kecamatan Larangan, air mulai surut. Tapi di Cipondoh, tepatnya Kampung Cantiga, Kelurahan Petir, banjir masih bikin repot warga.
 

Pemerintah Kota Tangerang tak tinggal diam. Posko pengungsian dan posko kesehatan langsung digelar. Dinas Kesehatan Kota Tangerang pun terjun ke lokasi sejak Senin pagi (7/4/2025).
 

“Pagi ini tim medis langsung menyisir titik-titik banjir, termasuk pengungsian dan rumah-rumah warga terdampak,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, dr. Dini Anggraeni.
 

Petugas Kesehatan Siaga 24 Jam, Leptospirosis Diwaspadai
 

Menurut dr. Dini, petugas kini fokus pada pemeriksaan awal terhadap para pengungsi. Posko kesehatan juga telah didirikan di lokasi Jagal PT TUN Kampung Cantiga dan Mushola Nurul Hikmah Kreo Selatan. 
 

“Jumlah pengungsi sementara sekitar 80 orang, dan ini masih bisa bertambah,” katanya.
 

Dinkes memastikan pelayanan kesehatan tetap siaga 24 jam. Obat-obatan dan logistik sudah disiapkan. Penyakit-penyakit langganan banjir seperti diare, ISPA, hingga leptospirosis jadi perhatian serius.
 

“Warga harus waspada leptospirosis. Hindari genangan air, jangan bersentuhan langsung dengan tikus atau limbah banjir,” tegasnya.
 

Dinkes juga mengimbau warga tetap menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Gunakan sepatu boot saat beraktivitas di area banjir, dan jangan lupa cuci tangan sebelum makan.
 

“PHBS jangan dilupakan. Leptospirosis bisa menyebar lewat air, tanah, bahkan lewat hewan. Kita harus jaga diri,” tandasnya.rajamedia

Komentar: