Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Wamen UMKM Helvi: Mahasiswa Harus Jadi Pencipta Lapangan Kerja, Bukan Pencari!

Laporan: Iyan Sopian
Kamis, 26 Juni 2025 | 16:23 WIB
Wamen UMKM Helvi Moraza saat Kuliah Umum di Universitas Kebangsaan Republik Indonesia (UKRI), Bandung, Kamis (26/6/2025). - Foto: Dok. Kementerian UMKM -
Wamen UMKM Helvi Moraza saat Kuliah Umum di Universitas Kebangsaan Republik Indonesia (UKRI), Bandung, Kamis (26/6/2025). - Foto: Dok. Kementerian UMKM -

RMBANTEN.COM - Bandung, UMKM — Wakil Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (Wamen UMKM) Helvi Moraza menggebrak semangat mahasiswa dengan pernyataan tajam: kampus harus jadi ruang tumbuh kewirausahaan, bukan sekadar tempat mengejar nilai.
 

“Saat kita bicara masa depan kewirausahaan anak muda, tak bisa lepas dari peran kampus sebagai ruang tumbuh dan berinovasi,” ujar Helvi dalam Kuliah Umum di Universitas Kebangsaan Republik Indonesia (UKRI), Bandung, Kamis (26/6/2025).
 

Target Pemerintah: 3,6% Wirausahawan Nasional 2029
 

Wamen Helvi menyebut rasio kewirausahaan Indonesia saat ini baru 3,08%, dan ditargetkan naik menjadi 3,6% pada 2029. Kuncinya? Mahasiswa.
 

“Kita butuh lebih banyak wirausahawan muda. Kampus adalah tempat yang paling potensial untuk mencetak mereka,” tegasnya.

Campus Startup Culture: Gagasan Bukan Gimmick
 

Konsep Campus Startup Culture, menurut Helvi, bukan jargon kosong. Ini adalah gerakan serius menanamkan budaya kewirausahaan di dalam DNA kehidupan kampus.
 

“Kita tidak sedang mencetak pencari kerja, tapi pencipta kerja. Mahasiswa harus berani memulai, gagal, lalu bangkit dan belajar,” katanya penuh semangat.

 

690 Inkubator, Sepertiganya di Kampus!
 

Kementerian UMKM mencatat ada 690 inkubator bisnis di Indonesia, dan lebih dari sepertiganya berbasis kampus. Ini jadi bukti, kampus bukan cuma tempat baca buku, tapi juga laboratorium bisnis riil.
 

UMKM Itu Bukan Sekadar Usaha Kecil
 

Helvi mengingatkan, UMKM bukan hanya soal skala kecil. Tapi soal mental mandiri, keberanian, dan daya hidup masyarakat. UMKM menjaga ekonomi nasional dari lapisan paling bawah, dan menjadi fondasi kemandirian bangsa.
 

“Kalau UMKM tumbuh, ekonomi bangsa ini akan bergerak lebih stabil, inklusif, dan berdaulat,” ujar Helvi.
 

Transformasi Digital: Bukan Hanya Masuk E-Commerce
 

Pemerintah menargetkan 30 juta UMKM onboarding digital. Tapi Helvi menekankan, yang diinginkan bukan sekadar UMKM punya akun marketplace.
 

“Yang kami dorong adalah pola pikir baru, adaptasi teknologi, dan penguatan model bisnis. Digitalisasi bukan hanya soal aplikasi, tapi soal cara berpikir,” jelasnya.
 

Pesan Helvi: Jangan Takut Memulai!
 

Di akhir kuliah umumnya, Wamen Helvi menyampaikan pesan menyentuh kepada mahasiswa:
 

“Hari ini, jadi wirausaha bukan alternatif. Ini jalan utama menuju kemajuan. Jangan takut memulai. Kalian bukan hanya calon pekerja, tapi pencipta pekerjaan.”rajamedia

Komentar: