Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Wagub Banten Ajak Pemda Perangi Korupsi Bareng-Bareng!

Laporan: Iyan Sopian
Jumat, 28 Maret 2025 | 07:07 WIB
Wakil Gubernur (Wagub) Banten A. Dimyati Natakusumah menyerukan perang melawan korupsi. - Foto: Dok. Adpimpro Banten -
Wakil Gubernur (Wagub) Banten A. Dimyati Natakusumah menyerukan perang melawan korupsi. - Foto: Dok. Adpimpro Banten -

RMBANTEN.COM - Raja Media, Jakarta - Wakil Gubernur (Wagub) Banten A. Dimyati Natakusumah menyerukan perang melawan korupsi di seluruh daerah di Provinsi Banten. 
 

Ia mengajak pemerintah daerah (Pemda) untuk berkolaborasi menciptakan Wilayah Bebas Korupsi (WBK) guna mewujudkan birokrasi bersih dan melayani.
 

"Gak bisa jalan sendiri-sendiri! Kita harus bareng-bareng membangun pemerintahan yang bersih. Ego sektoral buang jauh-jauh!" tegas Dimyati usai menghadiri Penyerahan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) unaudited 2024 di Kantor BPK Perwakilan Banten, Kamis (27/3/2025).
 

Menurut Dimyati, Pemprov Banten sebagai perpanjangan tangan pemerintah pusat harus mengayomi, mengadvokasi, dan melakukan pembinaan, agar seluruh daerah di Banten bisa maju bersama.
 

"Satu baik, semua harus baik! Jangan ada yang tertinggal!" ujarnya.
 

Audit Harus Detail, Jangan Ada Main-Main!
 

Dalam kesempatan itu, Dimyati juga meminta BPK memperketat pengawasan keuangan di seluruh Pemda, termasuk Pemprov Banten. Ia ingin audit dilakukan lebih detail, agar pengelolaan keuangan benar-benar bersih dari mark-up, permainan proyek, dan maladministrasi.
 

"Jangan ada celah buat oknum bermain! Kepala OPD, bendahara, PPK, dan kuasa pengguna anggaran harus kredibel, jangan macam-macam!" tandasnya.
 

Langkah ini sejalan dengan visi besar Banten bebas korupsi yang terus digenjot oleh pemerintah daerah.
 

BPK: Pemda Banten Sudah On The Track!
 

Sementara itu, Kepala BPK Perwakilan Banten, Dede Sukarjo, mengapresiasi komitmen dan kerja keras Pemprov serta Pemda di Banten yang telah menyusun dan menyerahkan LKPD tepat waktu.
 

"Ini bukti sinergi dan kolaborasi yang positif antar lembaga. Kita semua bekerja sesuai tugas dan fungsi masing-masing," kata Dede.
 

Penyerahan LKPD ini menjadi langkah awal untuk memastikan pertanggungjawaban APBD berjalan transparan sebelum ditetapkan dalam Perda.
 

"Kalau semua Pemda bisa disiplin seperti ini, cita-cita Wilayah Bebas Korupsi di Banten bukan sekadar mimpi," pungkasnya.rajamedia

Komentar: