Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Pemkot Serang Salurkan Sembako untuk Warga Miskin Ekstrem

Laporan: CAREP-02
Kamis, 11 September 2025 | 09:26 WIB
Kepala Dinsos Kota Serang, Ibra Gholibi - Dok Pemkot Serang -
Kepala Dinsos Kota Serang, Ibra Gholibi - Dok Pemkot Serang -

RMBANTEN.COM - Kota Serang, Bansos - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Serang mulai menyalurkan bantuan sembako bagi warga miskin ekstrem sebagai bagian dari program percepatan penanganan pembiayaan. 
 

Kepala Dinsos Kota Serang, Ibra Gholibi, mengatakan bantuan yang diberikan berupa beras, gula, minyak goreng, dan sarden.
 

“Hari ini kita mulai penyaluran, minggu depan kita akan roadshow ke masing-masing kecamatan di Kota Serang,” ujarnya, Kamis (11/9/2025).
 

Penyaluran dilakukan bertahap sesuai alokasi anggaran tahun ini sebanyak 5.611 paket, sementara sisanya akan dilanjutkan pada tahun depan.
 

Distribusi di Setiap Kecamatan
 

Ibra menjelaskan, paket sembako tersebar di seluruh kecamatan Kota Serang. Rinciannya, Kecamatan Cipocok Jaya mendapat 800 paket, Kasemen 1.300, Taktakan 1.000, Walantaka 700, dan rata-rata 700–800 paket untuk kecamatan lain.
 

Saat ini jumlah warga miskin ekstrem di Kota Serang masih tercatat sekitar 18 ribu orang. Meski mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu, angkanya belum signifikan. Pemerintah menargetkan kemiskinan ekstrem di Indonesia bisa nol pada 2026.
 

Dorong Percepatan Penanganan Kemiskinan
 

Menurut Ibra, bantuan langsung menjadi instrumen penting di tengah kondisi ekonomi yang berat. “Dengan adanya bantuan ini beban hidup masyarakat bisa sedikit berkurang,” tegasnya.
 

Dinsos Kota Serang mencatat, total anggaran program sembako tahun ini mencapai Rp2,2 miliar. Selain itu, pemerintah juga menyiapkan sejumlah program lain untuk mempercepat penanganan kemiskinan ekstrem.
 

Sekolah Rakyat hingga Pemberdayaan Ekonomi
 

Ada tiga program utama yang sedang disiapkan Pemkot. Pertama, melalui sektor pendidikan dengan menghadirkan Sekolah Rakyat yang akan diluncurkan pada 30 September 2025. Kedua, pemberian bantuan langsung seperti sembako dan KKS. Ketiga, pemberdayaan sosial ekonomi melalui kelompok usaha bersama.
 

“Program pemberdayaan ini membutuhkan kolaborasi dengan Dinas Perindagkop dan Dispora untuk mengembangkan potensi UMKM masyarakat,” jelas Ibra.rajamedia

Komentar: