Banten

Politik

Parlemen

Hukum

Ekbis

Peristiwa

Keamanan

Nasional

Olahraga

Dunia

Opini

Galeri

Gaya Hidup

Budaya

Pendidikan

Kesehatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Mengenaskan! Satu Keluarga Di Tangsel Tewas Bunuh Diri, Polisi Cari Penyebabnya

Laporan: Firman
Senin, 16 Desember 2024 | 07:20 WIB
TKP peristiwa tewas satu keluarga tewas diduga sementara bunuh Diri. [Foto: Disway/RMN]
TKP peristiwa tewas satu keluarga tewas diduga sementara bunuh Diri. [Foto: Disway/RMN]

RMBANTEN.COM - Tangsel - Satu keluarga  warga Kp. Poncol No.102 RT.5/2 Kel. Cirendeu Kec. Ciputat Timur Kota, Tangerang Selatan, ditemukan tewas dan menggegerkan warga kampung sekitar.


Satu keluarga naas ini tewas diduga karena bunuh diri pada Minggu 15 Desember 2024 sekitar pukul 11.00 wib.


Adapun satu keluarga yang ditemukan tewas terdiri darii ayah, ibu dan satu anak. Yakni, Ayah insial AF (31), Istri YL (28) dan anak A (3).


Melansir laman Disway,  Kapolsek Ciputat Timur Kompol Kemas M.S.Arifin mengatakan, ditemukanya satu keluarga tewas saat saksi berinisial Y (37) dan N (48) kerumah korban untuk menyalakan air.


"Kebetulan tombol on/of nya berada di dalam rumah korban,namun pintu rumah masih kondisi terkunci," katanya dalam keteranganya.


Selanjutnya, saksi Y berusaha membuka pintu rumah melalui jendela samping yang kebetulan tidak terkunci, pada saat saksi Y dan  masuk ke dalam rumah tiba tiba melihat didalam kamar korban Ibu dan anak sudah terbaring kaku.


Saksi N melihat itu kemudian berusaha membawa korban anak ke rumah sakit namun saksi N tiba tiba pingsan dan akhirnya saksi lainya langsung membawanya ke Klinik Medika Cirendeu.


"Namun, sesampai di lokasi menurut keterangan petugas medis korban sudah dinyatakan meninggal dunia soalnya sudah kaku selanjutnya korban anak di bawah lagi ke TKP," ungkapnya.


Sementara, keterangan saksi lainya  mereka tiba di TKP melihat kondisi pintu dapur terkunci dari dalam kemudian warga berusaha untuk mendobrak pintu.


"Sekira pukul 12.45 Wib anggota Identifikasi Polres Tangsel pimpinan AIPDA Arief Bahtera tiba di lokasi guna melakukan olah TKP," jelasnya.


Korban, sekira pukul 14.30 Wib korban dibawah ke RS. Fatmawati guna dilakukan Visum Et Referentum.

 

"Dalam peristiwa tersebut belum diketahui motif bunuh diri yang melibatkan satu keluarga," imbuhnya. rajamedia

Komentar: