LKPj Tahun 2022 Angka Kemiskinan di Tangsel Turun
RMBanten.com, Tangsel - Nota pengantar Laporan Keterangan Pertanggungjawab (LKPj) Tangsel di tahun anggaran 2022, telah diserahkan oleh Walikota Tangsel, Benyamin Davnie ke DPRD Tangsel sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 13 Tahun 2019 tentang Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahaan Daerah, pada Kamis (16/3).
Dalam laporan LKPj di tahun anggaran 2022, Walikota Benyamin menyampaikan sederet pencapaian pemerintah.
Di mana, Benyamin mengatakan, jika target Pendapatan Daerah Kota Tangsel pada Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2022 semula dianggarkan Rp.3229.948.774, yang berubah menjadi sebesar Rp 3.566.982.871.770, jumlah tersebut melampau target sebesar 105,15 persen.
Selanjutnya, Belanja Daerah Kota Tangsel, pada tahun 2022 yang digunakan untuk membiayai program dan kegiatan pembangunan, arah kebijakan telah ditetapkan adalah memperioritaskan belanja untuk pemenuhan standar pelayanan minimal, belanja mandatory sesuai ketentuan perundang-undangan.
"Belanja daerah pada 2022 semua dianggarkan sebesar Rp 3.484.546.475.509 dan dalam perubahan APBD 2022 menjadi sebesar Rp 4.030.749.162.663, telah terealisasi sebesar Rp 3.690.662.6680.744 atau mencapai 91,56 persen," kata Benyamin dalam keterangannya.
Tak hanya itu, Benyamin juga menyampaikan capaian penyelenggaraan urusan pemerintahan pada 2022 yaitu, laju pertumbuhan ekonomi pada 2022 sebesar 5,82 persen meningkat dari tahun sebelumnya yang berada diangka 4,77 persen.
"Tingkat pengangguran terbuka pada tahun 2022 sebesar 6,59 persen menurun dari tahun sebelumnya yang berada diangka 8,6 persen, Indeks Pembagunan Manusia (IPM) pada tahun 2022 sebesar 81,95 persen dari tahun sebelumnya berada diangka 81,63 persen," ungkapnya.
Angka Harapan hidup pada tahun 2022 72,78 persen menigkat dari tahun sebelumnya yang 72,47 persen, angka stunting menurun dari 19,9 persen di tahun 2021 menurun mejadi 9 persen pada tahun 2022.
Dan, tingkat kemiskinan tahun 2022 sebesar 2,50 persen menurun dari tahun sebelumnya yang berada diangka 2,57 persen.
"Namun demikian Kota Tangsel berhasil menurunkan kemiskinan ekstrem secara signifikan dari semula 2,29 persen menjadi 0,26 persen pada tahun 2022," pungkasnya.
Parlemen 6 hari yang lalu
Politik | 4 hari yang lalu
Hukum | 6 hari yang lalu
Keamanan | 3 hari yang lalu
Ekbis | 6 hari yang lalu
Hukum | 5 hari yang lalu
Parlemen | 5 hari yang lalu
Keamanan | 3 hari yang lalu
Nasional | 5 hari yang lalu
Politik | 6 hari yang lalu