Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Lapak di Jalan Raya Serpong Ludes Terbakar, Netizen Duga Gara-Gara Petasan

Laporan: Maya Aul
Selasa, 25 Maret 2025 | 12:09 WIB
Kebakaran lapak atau ruko pedagang di Jalan Raya Serpong, KM 7, Tangerang, Banten, Senin (24/3) tengah malam. - Repro -
Kebakaran lapak atau ruko pedagang di Jalan Raya Serpong, KM 7, Tangerang, Banten, Senin (24/3) tengah malam. - Repro -

RMBANTEN.COM - Tangsel, Raja Media – Kebakaran hebat melanda sebuah lapak atau ruko pedagang di Jalan Raya Serpong, KM 7, Tangerang, Banten, Senin (24/3) tengah malam. 
 

Kejadian ini pertama kali dilaporkan oleh akun Instagram @tangsel.info, yang menyebutkan bahwa api berkobar di samping Gang Nangka 4, dekat Bundaran Alsut.
 

“Penyebab serta kemungkinan adanya korban dalam kebakaran ini belum dapat dipastikan. Bagi yang berada di lokasi, silakan menambahkan informasi di kolom komentar,” tulis akun tersebut.
 

Meski penyebab pastinya belum diketahui, sejumlah netizen langsung berspekulasi. Ada yang menduga api berasal dari petasan yang dimainkan anak kecil.
 

“Menurut keterangan saksi di lapangan, kebakaran terjadi akibat petasan yang dimainkan oleh seorang anak. Petasan tersebut kemudian masuk ke dalam lapak,” ujar salah satu pengguna media sosial.
 

Kebakaran di Serpong Terjadi Beruntun
 

Kebakaran ini menambah daftar panjang insiden serupa di Jalan Raya Serpong. Sebelumnya, pada Rabu (19/3/2025), sebuah warteg juga ludes terbakar di lokasi yang tidak jauh dari kejadian kali ini.
 

Tragisnya, dalam kebakaran warteg tersebut, seorang anak meninggal dunia karena terjebak di dalam kamar saat api membesar. Dugaan sementara, kebakaran tersebut disebabkan oleh korsleting listrik.
 

Hingga berita ini diturunkan, pihak berwenang masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait kebakaran terbaru di Jalan Raya Serpong. Masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati dan memastikan lingkungan sekitar tetap aman dari risiko kebakaran.rajamedia

Komentar: