Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Kapolri Resmikan Penerapan One Way Nasional Arus Balik Lebaran 2025

Laporan: Raja Media Network
Minggu, 06 April 2025 | 11:38 WIB
Kapolri Jenderal Sigit Listyo Prabowo meresmikan penerapan One Way Nasional Arus Balik Lebaran 2025. - Foto: Dok Humas Polri -
Kapolri Jenderal Sigit Listyo Prabowo meresmikan penerapan One Way Nasional Arus Balik Lebaran 2025. - Foto: Dok Humas Polri -

RMBANTEN.COM - Raja Media, Semarang — Kepolisian Republik Indonesia resmi memberlakukan sistem one way nasional dalam rangka mengantisipasi lonjakan arus balik Lebaran 2025. Skema tersebut dimulai dari Km 414 Gerbang Tol Kalikangkung hingga Km 70 Gerbang Tol Cikampek Utama, Minggu (6/4/2025).
 

Pelepasan arus kendaraan dengan sistem satu arah ini dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo. Kapolri tiba di Kalikangkung sekitar pukul 09.35 WIB dan menyempatkan diri menyapa pemudik yang sudah menunggu pembukaan jalur.
 

"Rekayasa lalu lintas ini diharapkan dapat memperlancar arus balik dan mengurangi kepadatan di sejumlah titik krusial," ujar Kapolri saat melepas secara simbolis kendaraan dari titik awal sistem one way nasional.
 

Dalam kesempatan tersebut, Kapolri turut didampingi oleh Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho, Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, serta Dirut Jasa Raharja Rivan Purwantono. Hadir pula Kapolda Jawa Tengah Irjen Ribut Hari Wibowo dan Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi.
 

Sebelum pemberlakuan one way nasional, jajaran Korlantas lebih dahulu membersihkan jalur tol dan rest area dari arah timur menuju barat. Seluruh kendaraan yang masih melaju ke arah Jawa Tengah dialihkan ke jalan arteri sebagai langkah sterilisasi jalur.
 

Penerapan Bertahap
 

Penerapan rekayasa lalu lintas one way ini dilakukan secara bertahap sejak beberapa hari terakhir. Pada Kamis (3/4), volume kendaraan yang meningkat signifikan membuat kepolisian memperluas skema one way lokal, yang sebelumnya dimulai dari Km 70 hingga Km 36 Tol Jakarta–Cikampek, menjadi hingga Km 188. Skema ini kemudian diperpanjang kembali hingga Km 219 Tol Pejagan–Pemalang.
 

Berdasarkan data Korlantas, lonjakan arus balik diprediksi mencapai puncaknya pada Minggu (6/4), sehingga diperlukan pengaturan lalu lintas skala nasional.
 

Dengan diberlakukannya sistem one way nasional ini, masyarakat diimbau untuk tetap mengikuti arahan petugas, mematuhi rambu-rambu lalu lintas, dan memastikan kondisi kendaraan tetap prima untuk menunjang keselamatan selama perjalanan.rajamedia

Komentar: