Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Festival Pinisi 2025 Wadah Kolaborasi UMKM Bulukumba, 55.811 Pelaku Usaha Terlibat

Laporan: Iyan Sopian
Sabtu, 25 Oktober 2025 | 09:16 WIB
Sesmen UMKM Arif Rahman Hakim dalam pembukaan festival di Pantai Mandala Ria, Bulukumba, Sulawesi Selatan, Jumat (24/10/2025). - Humas Kemen UMKM -
Sesmen UMKM Arif Rahman Hakim dalam pembukaan festival di Pantai Mandala Ria, Bulukumba, Sulawesi Selatan, Jumat (24/10/2025). - Humas Kemen UMKM -

RMBANTEN.COM - Bulukumba, UMKM - Sekretaris Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (Sesmen UMKM) Arif Rahman Hakim menegaskan Festival Pinisi XV 2025 tidak sekadar menjadi ajang kebanggaan budaya maritim, tetapi juga ruang strategis untuk menggerakkan ekonomi rakyat. 
 

Hal ini disampaikannya dalam pembukaan festival di Pantai Mandala Ria, Bulukumba, Sulawesi Selatan, Jumat (24/10/2025).
 

"Festival Pinisi tidak hanya merayakan jati diri maritim Bulukumba, tetapi juga menghadirkan ruang kolaborasi antara budaya, pariwisata, dan ekonomi rakyat," ujar Arif mewakili Menteri UMKM.
 

55.811 UMKM di Bulukumba Jadi Basis Ekonomi
 

Berdasarkan data Sistem Informasi Data Tunggal (SIDT) UMKM, tercatat 55.811 unit UMKM di Kabupaten Bulukumba dengan rincian:

 

- 55.549 usaha mikro

- 218 usaha kecil

- 44 usaha menengah
 

"Angka ini menegaskan besarnya ekosistem pengusaha mikro yang perlu terus kita dorong agar naik kelas," tegas Arif.

Tiga Sektor Unggulan Bulukumba
 

Arif memaparkan tiga sektor utama yang menjadi keunggulan ekonomi Bulukumba:

 

1. Kelautan dan Perikanan: ikan asap, ikan kering, abon

2. Pertanian: olahan jagung, pisang, kopi Kahayya, manggis
3. Kerajinan Khas: perahu Pinisi, sarung hitam Kajang, tenun Bira
 

"Identitas sektor-sektor ini bukan sekadar daftar produk, melainkan narasi ekonomi lokal yang perlu diikat dengan kerja sama lintas sektor," jelasnya.
 

Empat Tantangan Utama UMKM Bulukumba
 

Meski potensi besar, Arif menyoroti empat tantangan yang dihadapi UMKM setempat:

 

- Pemasaran dan promosi belum konsisten
- Pasokan bahan baku belum stabil
- Kapasitas SDM perlu ditingkatkan
- Legalitas usaha belum merata
 

"Untuk menjawab tantangan tersebut, kita perlu satu paket kebijakan yang komprehensif mulai dari pelatihan, inkubasi usaha, pembiayaan, standardisasi mutu, hingga digitalisasi pemasaran," ujar Arif.
 

Festival Pinisi Wadah Kolaborasi Nyata
 

Festival Pinisi XV 2025 yang mengusung tema "Elaborasi Budaya untuk Pariwisata Berkelanjutan" menampilkan berbagai rangkaian acara termasuk Annyorong Lopi, karnaval budaya, pameran UMKM, pemecahan rekor MURI, hingga kegiatan sosial.
 

Arif mengajak seluruh pihak memperkuat sinergi antara pemerintah pusat, pemerintah daerah, dan pengusaha UMKM untuk memaksimalkan potensi ekonomi maritim Bulukumba.rajamedia

Komentar: