Dinkes Kabupaten Serang Turunkan Angka Stunting
RMBanten.com - Serang - Dinas Kesehatan Kabupaten Serang terus berupaya untuk meningkatkan kinerjanya dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Salah satu yang menjadi fokus Dinkes Kabupaten Serang yakni menurunkan kasus stunting di Kabupaten Serang. Program ini juga menjadi perhatian dari Pemerintah Pusat.
Dinkes Kabupaten Serang terus berupaya menurunkan angka prevalensi stunting di tahun 2023. Sehingga pada 2024 penurunannya menjadi 14 persen sesuai dengan arahan dari Presiden Joko Widodo dan Kementerian Kesehatan.
Kepala Dinkes Kabupaten Serang drg Agus Sukmayadi mengatakan, angka stunting di Kabupaten Serang berdasarkan hasil survey Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) yang dilakukan Kementerian Kesehatan, masih berada pada angka 26,4 persen.
Sementara, berdasarkan hasil pengukuran Aplikasi Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (e-PPGBM), Kabupaten Serang sudah di angka 8,9 persen.
"Memang ada perbedaan karena kalau SSGI surveynya melalui sampling, tapi kalau e-PPGBM dilakukan terhadap semua balita yang ada di wilayah kerja Puskesmas," ujar Agus.
Agus menilai, perbedaan ini merupakan hal yang wajar dalam sebuah hasil survey, kendati lembaga survei yang diakui pemerintah adalah SSGI, namun Agus optimistis tahun 2023 bisa melakukan penurunan stunting. (adv)
Parlemen 6 hari yang lalu
Politik | 4 hari yang lalu
Hukum | 6 hari yang lalu
Hukum | 5 hari yang lalu
Keamanan | 3 hari yang lalu
Ekbis | 6 hari yang lalu
Hukum | 6 hari yang lalu
Parlemen | 4 hari yang lalu
Politik | 5 hari yang lalu
Nasional | 5 hari yang lalu