TPA Cipeucang Overload, Tangsel Kerjasama Kirim Sampah ke Pandeglang!

RMBANTEN.COM - Tangsel, Sampah — Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) dan Pemerintah Kabupaten Pandeglang akhirnya menandatangani perjanjian kerja sama penanganan sampah lintas wilayah. 
 

Penandatanganan dilakukan di Ruang Anggrek, Puspemkot Tangsel, dan dihadiri langsung oleh Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan dan Wakil Bupati Pandeglang Iing Andri Supriadi.
 

Kerja sama ini menjawab persoalan mendesak soal overload-nya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang Tangsel, yang selama ini menjadi titik krisis pengelolaan sampah kota tersebut.
 

“Diskusi ini sudah lama dibangun antara Pak Wali Kota dan Ibu Bupati Pandeglang. Hari ini kita konkretkan. Ada beberapa tahap teknis, InsyaAllah akhir Agustus bisa mulai operasional angkut 500 ton sampah per hari ke TPA Bangkonol,” ujar Pilar Saga Ichsan, Jumat (25/7/2025).

TPA Bangkonol Dinilai Layak oleh Kementerian LHK
 

Pilar menambahkan, kerja sama ini bisa dijalankan setelah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyatakan TPA Bangkonol layak beroperasi.
 

“Cipeucang sudah overload, dan proyek PSEL belum selesai. Maka kita pakai skema kerja sama ini selama 4 tahun,” kata Pilar, merujuk pada proyek Pengolahan Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL) yang masih dalam tahap pembangunan.
 

Warga Bangkonol Welcome, Rute Sampah Aman Tak Lewati Permukiman
 

Sementara itu, Wakil Bupati Pandeglang Iing Andri Supriadi menyatakan masyarakat Bangkonol menyambut positif kerja sama tersebut.
 

“Alhamdulillah, masyarakat kami sangat welcome. Rute truk juga tidak banyak melintasi permukiman. Kami akan lakukan evaluasi rutin,” jelasnya.
 

DPRD Dukung, Masyarakat Kawal
 

Pilar menyampaikan apresiasi atas dukungan DPRD Kota Tangsel dan DPRD Kabupaten Pandeglang yang turut mendorong realisasi kerja sama ini.
 

“Tanpa dukungan DPRD dan masyarakat, kerja sama ini tidak bisa berjalan. Kami kawal proses lelang transporter dan anggaran perubahan agar target Agustus tercapai,” ujar Pilar.

 

Solusi Sementara, Menuju Tata Kelola Sampah Berkelanjutan
 

Kerja sama ini menjadi solusi strategis jangka menengah sambil menunggu proyek pengolahan sampah modern rampung. Kedua pihak berharap, kerja sama ini akan memberi manfaat langsung bagi warga Tangsel dan Pandeglang.
 

“Kerja sama ini semata-mata untuk kemaslahatan masyarakat. Kami akan berupaya semaksimal mungkin agar semua sesuai harapan,” pungkas Iing.