Tinjau Jalan Rusak di Pontang Serang, Gubernur Banteni Prioritaskan Perbaikan

RMBANTEN.COM - Serang, Raja Media – Gubernur Banten Andra Soni turun langsung meninjau jalan rusak di Kampung Kademangan, Desa Sukajaya, Kecamatan Pontang, Kabupaten Serang, Senin (10/3).
Peninjauan ini merupakan respons atas laporan warga yang mengeluhkan kondisi jalan yang belum sepenuhnya diperbaiki.
"Saya mendapat laporan dari masyarakat bahwa jalan di tempat mereka belum terbangun semua. Ada yang sudah dikerjakan Kabupaten Serang, tapi ada juga yang belum selesai karena faktor anggaran," ujar Andra usai meninjau lokasi.
Dalam kunjungannya, Andra didampingi oleh Kepala Dinas PUPR Provinsi Banten Arlan Marzan, Dinas PUPR Kabupaten Serang, serta anggota DPRD Banten dan DPRD Kabupaten Serang.
Efisiensi Anggaran untuk Pembangunan Jalan
Gubernur menegaskan bahwa pemerintah saat ini sedang melakukan efisiensi anggaran, bukan dengan memangkas, tetapi mengalokasikan dana ke sektor yang lebih penting.
"Hasil efisiensi ini kita alihkan ke proyek yang lebih berdampak langsung, seperti pembangunan jalan dan sekolah. Kunjungan kerja kita geser, anggarannya kita pakai buat bangun jalan. Itu perintah Presiden Prabowo Subianto," tegasnya.
Selain itu, ia juga berencana berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Serang agar pembangunan jalan bisa lebih terintegrasi dan mempercepat konektivitas antarwilayah.
"Kita harus kerja sama. Mana yang dikerjakan Kabupaten Serang, mana yang jadi tanggung jawab provinsi. Insyaallah, kita selesaikan bersama dengan Bupati," tambahnya.
Jalan Pertanian Jadi Prioritas
Kepala DPUPR Banten Arlan Marzan memastikan bahwa jalan yang menjadi akses utama warga, terutama untuk keperluan pertanian, akan menjadi prioritas utama dalam program perbaikan.
"Pak Gubernur tadi melihat sendiri, jalan ini sangat penting bagi warga, terutama petani. Jadi, ini akan kita prioritaskan," ujarnya.
Lebih lanjut, DPUPR Banten akan segera mengundang seluruh DPUPR kabupaten/kota se-Provinsi Banten untuk memetakan ruas jalan prioritas yang berhubungan dengan ketahanan pangan, pengentasan kemiskinan ekstrem, akses pendidikan, dan kesehatan.
"Kami ingin memastikan mana saja jalan yang belum dianggarkan oleh kabupaten/kota, agar bisa ditangani bersama oleh Pemprov Banten," pungkasnya.
Dengan langkah ini, diharapkan pembangunan infrastruktur di Banten semakin merata dan mendukung kesejahteraan masyarakat.
Warta Banten | 6 hari yang lalu
Warta Banten | 4 hari yang lalu
Kaamanan | 6 hari yang lalu
Kaamanan | 6 hari yang lalu
Kaamanan | 6 hari yang lalu
Warta Banten | 4 hari yang lalu
Nagara | 3 hari yang lalu
Parlemen | 4 hari yang lalu
Ékobis | 2 hari yang lalu