Study Tour di Tangsel Dibatasin, Gak Bisa Jauh-jauh!

RMBANTEN.COM - Tangerang Selatan, 27 Februari 2025 – Anak sekolah di Tangsel yang ngarep bisa study tour ke luar kota kudu gigit jari! Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel) lewat Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) tetap memperketat aturan study tour di tahun 2025.
Bukan larangan total, tapi jelas dibatasin. Kepala Disdikbud Tangsel, Deden Deni, menegaskan kalau study tour hanya boleh di wilayah Provinsi Banten.
"Imbauan ini masih berlaku, lebih ke pembatasan, bukan larangan. Jadi, kegiatan dibatasi hanya di wilayah Banten saja," kata Deden, Rabu (26/2).
Kenapa Harus Dibatesin?
Menurut Deden, ada banyak pertimbangan yang bikin aturan ini masih dipertahankan. Yang utama, soal keselamatan siswa dan mengurangi beban orang tua.
✔ Manfaat Akademik – Study tour harus punya nilai edukatif yang jelas, bukan sekadar jalan-jalan.
✔ Keselamatan Transportasi – Kendaraan harus layak, daerah yang dikunjungi juga gak boleh rawan kecelakaan.
✔ Beban Biaya – Jangan sampai memberatkan orang tua, apalagi ada paksaan buat siswa yang gak mampu.
"Kegiatan ini harus disetujui orang tua dan manfaatnya harus jelas. Jangan sampai cuma jadi ajang liburan doang," tegasnya.
Gak Ikut? Tenang, Ada Alternatif!
Buat siswa yang gak bisa ikut, sekolah diwajibkan kasih tugas lain yang masih nyambung sama materi pembelajaran. Jadi, semua tetap dapet manfaat edukasi yang sama.
Disdikbud juga mengajak orang tua dan masyarakat buat paham dan dukung kebijakan ini.
"Kerja sama semua pihak penting, biar belajar tetap aman, efektif, dan gak bikin ribet!" tutup Deden.
Jadi, buat yang ngarep study tour jauh-jauh, siap-siap kecewa. Tapi ya, demi keamanan dan kebaikan bersama!
Pulitik Jero 3 hari yang lalu

Hukum | 2 hari yang lalu
Nagara | 6 hari yang lalu
Ékobis | 5 hari yang lalu
Nagara | 6 hari yang lalu
Warta Banten | 6 hari yang lalu
Pulitik Jero | 1 hari yang lalu
Pamenteun | 6 hari yang lalu
Warta Banten | 1 hari yang lalu
Ékobis | 4 hari yang lalu