Sekolah Pembangunan Jaya Gelar 'Parenting Talk' Bangun Hubungan Orang Tua dan Anak
RMBanten.com - Tangsel - Sekolah Pembangunan Jaya (SPJ) Bintaro, Pondok Aren, Tangsel menggelar parenting talk dengan tema 'Amazing Parents for Amazing Children' di Aula SMA Plus Pembangunan Jaya, Sabtu (14/10).
Hadir sebagai narasumber yakni Rose Mini Agoes Salim atau kerap disapa Bunda Romy.
Dalam kesempatan itu, Bunda Romy mengatakan bahwa, kegiatan ini sebagai upaya untuk memberikan wawasan, strategi, dan panduan kepada orang tua dalam menjalankan peran mereka sebagai pendidik dan pengasuh yang efektif.
"Investasi terbesar orang tua adalah mendidik anak untuk sukses. Artinya anak yang cerdas, mempunyai karakter positif kreatif dan menjadi inspirasi bagi orang lain," katanya.
Lanjut Bunda Romy, tentunya setiap anak mempunyai keunikan yang berbeda dan perlu peran orang tua dalam mendidik anaknya.
"Setiap anak unik, karena memiliki kebutuhan yang berbeda-beda. Oleh karena itu, orang tua perlu lebih banyak mendengar dan melihat dari sudut pandang anak," ucapnya.
Sementara itu, Principal Eksekutif SPJ, Indira Sunito menjelaskan, dalam menghadapi era globalisasi dan perubahan yang cepat, peran orang tua menjadi semakin penting dalam membantu anak mengembangkan potensi secara optimal.
"Karena anak-anak yang tumbuh dengan dukungan, panduan, dan perhatian dari orang tua yang luar biasa memiliki peluang lebih besar untuk menjadi individu yang sukses, mandiri, dan berkontribusi positif dalam masyarakat," ujarnya.
Menurut Indira, SPJ merupakan sekolah yang konsen dengan pendidikan keluarga, karena anak tidak bisa dididik untuk memahami orang tua dan orang tua harus pro aktif memahami anak.
"Dengan adanya Parenting Talk ini, diharapkan agar orang tua bisa membangun hubungan yang kuat dengan anak-anak, mengenali minat dan bakat mereka, serta mengatasi berbagai tantangan yang mungkin muncul dalam proses pendidikan. Kegiatan ini juga akan memberikan bekal orang tua untuk dapat memahami karakter dan kebutuhan anak, sehingga bisa mendampingi anak menghadapi kehidupannya dimasa sekarang dan yang akan datang sesuai dengan zamannya," harapnya.
SPJ dengan smart curriculumnya juga mengajak anak agar senang belajar, bagaimana melibatkan anak dan guru dalam proses belajar.
"Kadang anak sebagai guru, dan ini tidak dapat berjalan berdampingan tanpa peran orang tua. Karena smart curriculum akan menyeimbangkan antara pendidikan akademik dan budi pekerti. Serta menanamkan dalam diri anak-anak untuk senantiasa menghargai perbedaan," tutupnya.
Parlemen 6 hari yang lalu
Politik | 4 hari yang lalu
Hukum | 6 hari yang lalu
Hukum | 5 hari yang lalu
Ekbis | 6 hari yang lalu
Keamanan | 3 hari yang lalu
Parlemen | 4 hari yang lalu
Hukum | 6 hari yang lalu
Nasional | 5 hari yang lalu
Politik | 5 hari yang lalu