Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Reshuffle Bikin Kaget, Erick Jadi Menpora, BUMN Lowong!

Laporan: Raja Media Network
Rabu, 17 September 2025 | 16:26 WIB
Presiden Prabowo Subianto melantik Erick Thohir sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga - Foto: Youtube Sekretariat Presiden -
Presiden Prabowo Subianto melantik Erick Thohir sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga - Foto: Youtube Sekretariat Presiden -

RMBANTEN.COM - Jakarta, Polkam - Presiden Prabowo Subianto kembali mengocok Kabinet Merah Putih. Reshuffle jilid III ini bikin banyak pihak kaget. Paling heboh, Erick Thohir yang sebelumnya Menteri BUMN, kini dipindah jadi Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora). Kursi BUMN pun resmi lowong.
 

Dari BUMN ke Menpora
 

Pergantian Erick jadi Menpora jadi bahan bisik-bisik politik. Selama ini, Erick dikenal “tukang urus perusahaan negara”, tapi kini malah diminta ngurusin atlet, stadion, sampai cabang olahraga.
 

“Ya ini keputusan Presiden, saya siap laksanakan,” ujar Erick singkat.
 

Deretan Nama Baru

Selain Erick, sejumlah pejabat lain juga dilantik Prabowo di Istana. Ada Letjen (Purn) Djamari Chaniago yang naik jadi Menko Polkam, Muhammad Qodari jadi Kepala Staf Kepresidenan, hingga Angga Raka Prabowo yang didapuk sebagai Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan.
 

Tak ketinggalan, Afriansyah Noor diangkat sebagai Wakil Menaker, Rohmat Marzuki jadi Wamen Kehutanan, dan Farida Faricha sebagai Wamen Koperasi. Kabinet makin gemuk dengan tambahan pejabat baru di Badan Gizi Nasional dan LKPP.
 

Publik Bertanya
 

Yang bikin tanda tanya besar tentu kosongnya kursi Menteri BUMN. Posisi strategis itu kini jadi rebutan banyak nama, mulai dari politikus senior sampai pengusaha dekat istana. 
 

“Lowongnya BUMN pasti jadi rebutan. Tinggal tunggu siapa yang dapat jackpot,” celetuk seorang anggota DPR sambil nyengir.
 

Rakyat Masih Tunggu
 

Meski reshuffle bikin heboh elite, rakyat di bawah justru masih menunggu kebijakan yang langsung menyentuh dapur mereka. 
 

“Menteri boleh ganti, tapi harga beras jangan makin naik,” kata warga dengan nada satire.rajamedia

Komentar: