Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Pemprov Banten Tegaskan Dukungan Penuh Pembangunan MRT

Laporan: Iyan Sopian
Selasa, 09 September 2025 | 15:26 WIB
Gubernur Banten Andra Soni dalam Rakor Rencana Pembangunan MRT di Kantor Gubernur Banten, Kota Tangerang Selatan, Senin (8/9/2025). - Biro Adpimpro Banten -
Gubernur Banten Andra Soni dalam Rakor Rencana Pembangunan MRT di Kantor Gubernur Banten, Kota Tangerang Selatan, Senin (8/9/2025). - Biro Adpimpro Banten -

RMBANTEN.COM - Tangkot, MRT - Gubernur Banten Andra Soni menegaskan dukungan penuh Pemerintah Provinsi Banten terhadap pembangunan Moda Raya Terpadu (MRT) di wilayah Banten. Menurutnya, proyek ini adalah bagian penting dari pengembangan potensi provinsi.
 

“Pemprov Banten siap mendukung semua sesuai regulasi,” kata Andra Soni dalam Rapat Koordinasi Rencana Pembangunan MRT di Kantor Gubernur Banten, Kota Tangerang Selatan, Senin (8/9/2025).
 

Jalur Utara dan Selatan Jadi Prioritas
 

Rakor yang dipandu Kadishub Banten Tri Nurtopo menjelaskan dua jalur utama yang akan dikembangkan. Di utara, jalur MRT Kembangan – Balaraja sebagai bagian Fase II East West Line Cikarang – Balaraja. Sementara di selatan, jalur Lebak Bulus – Serpong sebagai perluasan dari North South Line yang sudah berjalan.
 

Sinergi Banten–Jakarta
 

Andra menekankan, pembangunan jalur Balaraja harus dilakukan secara paralel dengan keterlibatan swasta dan Pemerintah DKI Jakarta, khususnya PT MRT Jakarta.
 

“Banten butuh Jakarta, Jakarta butuh Banten. Bersama, kita bisa mewujudkan MRT ini,” tegasnya.
 

Harapan Pemda dan Dukungan Warga
 

Wali Kota Tangerang Sachrudin menyoroti pentingnya sinkronisasi kebijakan dan penataan kawasan. Wakil Wali Kota Tangsel Pilar Saga Ichsan menyebut MRT Lebak Bulus – Serpong akan sangat membantu mobilitas 30% warga Tangsel yang bekerja di Jakarta.
 

Sementara, Kepala Dishub Kabupaten Tangerang juga mengusulkan perpanjangan jalur hingga Lippo Karawaci melalui kawasan pengembang.
 

Investor dan Kajian Pusat
 

Direktur Lalu Lintas dan Angkutan KA Kemenhub Arif Anwar menyebutkan jalur Kembangan – Balaraja masuk Proyek Strategis Nasional (PSN). Namun, jalur Lebak Bulus – Serpong masih menunggu keputusan pusat.
 

Sementara, Direktur Utama MRT Jakarta, Tuhiyat, mengatakan kajian jalur Tangsel ditarget selesai akhir 2025. Ia optimis keterlibatan swasta bisa mempercepat realisasi sekaligus membuka kawasan bisnis di sekitar stasiun.
 

Dampak Ekonomi
 

Wakil Ketua DPRD Banten Yudi Wibowo meyakini kehadiran MRT akan mendongkrak ekonomi masyarakat, sebagaimana manfaat yang dirasakan masyarakat Lebak dari proyek KRL double track.rajamedia

Komentar: