Pagar Laut Dibongkar, Pemprov Banten Keroyokan Bersihkan Pantai Kohod

RMBANTEN.COM - Raja Media, Tangerang – Pemerintah Provinsi Banten tak main-main menjaga kelestarian laut. Melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP), sisa pagar laut yang mengganggu ekosistem di Desa Kohod, Kabupaten Tangerang mulai dibongkar sejak 16 April 2025.
 

Operasi Laut Bersih Dimulai
 

Kepala DKP Banten, Eli Susiyanti menegaskan, pembongkaran dilakukan secara besar-besaran melibatkan berbagai instansi. 
 

"Kita kerja bareng. Nggak bisa cuma satu dinas. Laut itu urusan bersama," ujarnya, Jumat (18/4).
 

Operasi ini melibatkan BPBD, Dinas PUPR, Satpol PP, hingga Pemerintah Pusat melalui Dirjen PSDKP Kementerian Kelautan dan Perikanan.
 

Excavator Turun, Kapal Nelayan Ikut Bergerak
 

Karena pagar laut sulit dicabut manual, Dinas PUPR Banten menurunkan excavator long arm standar lengkap dengan ponton. Tak ketinggalan, kapal patroli, rubber boat, speedboat, hingga sea rider ikut dikerahkan.
 

“Lima kapal nelayan juga turun dari HNSI Tangerang bantu proses pembongkaran,” tambah Eli.
 

400 Meter Pagar Laut Selesai dalam 2 Hari
 

Hingga hari kedua (17/4), tim gabungan sudah berhasil membersihkan 400 meter pagar laut. Targetnya, seluruh pagar selesai dibongkar paling lambat 23 April 2025.
 

"Yang bikin bangga, masyarakat nelayan ikut bantu kumpulin bambu agar nggak jadi sampah laut,” jelas Eli.
 

111 Orang Turun Tangan Jaga Laut
 

Eli menyebut pembongkaran ini melibatkan 111 orang dari berbagai unsur. Ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang turun tangan. 
 

“Ini kerja bareng yang harus diapresiasi. Banten kompak jaga laut,” pungkasnya.