Ngakali Rakyat, Lagi dan Lagi

RMBANTEN.COM - KORUPSI di negeri ini seperti sinetron tak berkesudahan. Ganti pemerintahan, ganti pemain, tapi ceritanya tetap sama: uang rakyat dikadalin, pejabatnya kenyang, rakyatnya buntung. Dulu BLBI, sekarang Timah. Dulu Jiwasraya, kini Pertamina.
Angkanya bikin melongo. BLBI: Rp 138,4 Triliun. Timah: Rp 271 Triliun. Jiwasraya: Rp 16,8 Triliun. ASABRI: Rp 22,78 Triliun. BTS Kominfo: Rp 8 Triliun. Pertamina: Rp 271 Miliar. Duit segitu kalau buat bangun sekolah, rumah sakit, jalan desa, atau modal usaha rakyat, sudah bisa bikin Indonesia jauh lebih maju. Tapi apa yang terjadi? Duitnya raib, masuk kantong segelintir orang, dan hukum seperti macan ompong.
Sekarang muncul Danantara. Holding baru yang katanya bakal jadi lokomotif ekonomi. Isinya raksasa-raksasa BUMN di sektor energi, pangan, dan pertambangan. Tujuannya mulia: efisiensi dan daya saing global. Tapi rakyat punya alasan buat waspada.
Sudah terlalu banyak contoh BUMN yang awalnya dijual dengan mimpi besar, tapi ujung-ujungnya jadi bangkai. Krakatau Steel, Garuda Indonesia, Pertamina, semua pernah gemilang, tapi sekarang banyak masalah. Bukannya untung, malah buntung. Kenapa? Karena banyak yang lebih sibuk ngurus bancakan ketimbang ngurus bisnisnya.
Apakah Danantara bakal beda? Apakah ini benar-benar demi rakyat, atau cuma cara baru elite buat menguasai sumber daya negara?
Jawabannya ada di cara pemerintah mengelola. Transparan atau penuh kepentingan? Profesional atau sekadar titipan oligarki? Kalau salah urus, jangan heran kalau beberapa tahun lagi Danantara masuk daftar kasus korupsi jumbo berikutnya.
Dan seperti biasa, yang dikadalin siapa? Rakyat lagi, rakyat lagi.
Warta Banten | 3 hari yang lalu
Pamenteun | 2 hari yang lalu
Warta Banten | 3 hari yang lalu
Kaamanan | 4 hari yang lalu
Ékobis | 3 hari yang lalu
Pulitik Jero | 3 hari yang lalu
Info haji | 3 hari yang lalu
Kaamanan | 3 hari yang lalu
Pulitik Jero | 5 hari yang lalu