Banten

Politik

Parlemen

Hukum

Ekbis

Peristiwa

Keamanan

Nasional

Olahraga

Dunia

Opini

Galeri

Gaya Hidup

Budaya

Pendidikan

Kesehatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Ga Ada Lawan! Survei LSI, Elektabilitas Airin Capai 77,3 Persen

Laporan: Iyan Sopian
Minggu, 18 Agustus 2024 | 19:31 WIB
Bacagub Banten dari Partai Golkar memiliki elektabiltas tertinggi di Pilgub Banten. [Foto: AMN/RMB]
Bacagub Banten dari Partai Golkar memiliki elektabiltas tertinggi di Pilgub Banten. [Foto: AMN/RMB]

RMBANTEN.COM - Pilgub Banten -  Lembaga Survei Indonesia (LSI) mencatat, elektabilitas atau tingkat mencatat keterpilihan Bakal calon gubernur Banten (Bacagub) Airin Rachmi Diany mencapai 77,3 persen. Hasil survei itu beredar di kalangan wartawan.

 

Hasil survei itu juga menegaskan Airin terus unggul dengan elektabilitas tertinggi dalam rilis berbagai lembaga survei.


Dari slide yang beredar, dapat dilihat di berbagai simulasi nama-nama bakal calon gubernur Banten, Airin Rachmi Diany menunjukkan kecenderungan unggul dibanding nama calon lainnya.


Pendiri Lingkar Studi Masyarakat dan Hukum (RUSH), Hudjolly mengaku sudah menerima potongan survei LSI tersebut.


Menurutnya, dari berbagai survei Airin memang masih diunggulkan di berbagai survei.


"Pada berbagai survei bakal calon gubernur Banten, Airin Rachmi Diany menunjukkan kecenderungan unggul dibanding nama calon lainnya," ungkap peneliti, Hudjolly kepada wartawan, Minggu (18/8)).


Dari potongan survei LSI, elektabilitas Airin hingga 77,3 persen tercapai ketika disimulasikan head to head dengan Andra Soni, bakal calon gubernur Banten dari Partai Gerindra.


Elektabilitas Andra sekitar 10 persen, dan yang belum menentukan pilihan 12,7 persen.


Jika Simulasi berpasangan dan head to head melawan pasangan bakal calon Andra Soni-Dimyati Natakusumah dengan duet Airin Rachmi Diany-Ade Sumardi, data elektabilitas pasangan ini mencapai 73,7 persen. Elektabilitas Andra-Dimyati ada di kisaran 12,2 persen, dan yang belum menentukan pilihan 14,1 persen.


Dari catatan, survei dilakukan pada 27 Juli hingga 4 Agustus dengan  metodologi survei tatap muka.


Populasi warga Banten berusia 17 tahun ke atas dengan sampel sebanyak 800 orang. Menggunakan pola random sampling dengan toleransi kesalahan (margin of error) ±3.5 persen. Tingkat kepercayaan 95 persen.


Hudjolly melihat, elektabilitas Airin yang tinggi merupakan buah dari kerja politik selama ini.


"Jadi wajar kalau Airin cukup dikenal dan kemudian diinginkan warga Banten untuk jadi gubernur,” ujarnya.


Menurut Hudjolly,  elektabilitas dan popularitas merupakan modal bagi kandidat yang akan maju di Pilkada.


"Survei adalah gambaran awal konstalasi politik saat ini. Namun di politik, semua bisa dinamis tergantung upaya masing-masing kandidat dalam melakukan upaya pemenangan hingga hari pemungutan suara,” ujarnya.


Ia menilai, Pilkada Banten memang cukup dinamis. Namun menurutnya, sangat riskan jika terjadi calon tunggal.


"Saya kira, baik Airin maupun Andra Soni, sama-sama terlahir dari Koalisi Indonesia Maju. Jadi keduanya seperti dua orang sahabat untuk berkompetisi di Pilkada Banten,” tandasnya.rajamedia

Komentar: