Video Gerombolan Remaja Bersajam, Arief: Tindak Tegas Pelaku yang Ganggu Ketertiban!
RMBanten.com - Kota Tangerang - Tindakan-tindakan kejahatan yang mengganggu keselamatan masyarakat tentunya tidak dapat ditolerir dan langkah-langkah konkret harus diambil untuk menangani masalah tersebut.
Begitu disampaikan Walkota Tangerang, Arief R. Wismansyah menyikapi beredarnya video segerombolan anak remaja yang membawa senjata tajam di Jl. Lio Baru pada Sabtu (14/7) lalu.
"Ini tidak bisa ditolerir dan perlu dilakukan langkah tegas," ujar Arief mengutip laman tangerangkota, Senin (17/7).
Arief meminta agar Satpol PP dan pihak kepolisian untuk meningkatkan patroli dan bisa mengambil langkah-langkah yang diperlukan dengan menindak tegas dan menangkap para pelaku yang mengganggu ketertiban.
"Kami akan berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk melakukan tindakan yang perlu dilakukan, karena ini sudah cukup meresahkan warga," imbuhnya.
Sebagai bentuk pencegahan, Arief juga mengingatkan kembali pentingnya sinergitas antar aparat dan juga masyarakat.
Pasalnya, lanjut Arief, tanggung jawab tersebut tidak hanya berada ditangan pihak berwenang, tetapi warga juga harus peduli dengan keamanan dan ketertiban di lingkungannya.
Di mana keterlibatan aktif dari masyarakat turut berperan penting dalam mencegah dan mengurangi tindak kejahatan.
"Kita harus bahu-membahu dan berperan aktif dalam menjaga keamanan lingkungan. Lakukan patroli rutin dan saling mengingatkan antar warga adalah langkah awal yang sangat penting untuk cegah tindak kejahatan," ujar Arief.
"Dengan sinergi setiap lini, mulai dari pemerintah, aparat keamanan dan partisipasi aktif masyarakat, insya Allah berbagai tindak kejahatan dapat dituntaskan, dan kota ini senantiasa menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi semua warganya,” pungkasnya.
Parlemen 6 hari yang lalu
Politik | 4 hari yang lalu
Keamanan | 4 hari yang lalu
Hukum | 6 hari yang lalu
Hukum | 5 hari yang lalu
Parlemen | 5 hari yang lalu
Nasional | 5 hari yang lalu
Keamanan | 4 hari yang lalu
Politik | 6 hari yang lalu
Banten | 4 hari yang lalu