Tubagus Ghifari Lulus dari Columbia: Jejak Cemerlang Anak Muda Indonesia!

RMBANTEN.COM - New York, Pendidikan - Dari ITB hingga New York, dari teknik sipil hingga strategi bisnis dunia. Inilah kisah pendidikan dan kepemimpinan Tubagus Ghifari Al Chusaeri Wardana, putra sulung Airin Rachmi Diany.

 

MBA dari Columbia, Momentum Puncak Perjalanan Akademik
 

Sabtu, 17 Mei 2025, di jantung kota New York, satu nama Indonesia dipanggil di antara ratusan lulusan internasional: Tubagus Ghifari Al Chusaeri Wardana, resmi meraih gelar Master of Business Administration (MBA) dari Columbia Business School, Columbia University.
 

Duduk di antara para profesional dunia, ia didampingi sang ibu — Airin Rachmi Diany, tokoh perempuan Banten — dalam suasana haru penuh kebanggaan. Ini bukan sekadar kelulusan, tapi penegasan bahwa anak muda Indonesia mampu bersaing di panggung global.
 

Dari Al Azhar ke ITB: Fondasi Kuat Sejak Awal
 

Perjalanan panjang ini dimulai dari SMA Islam Al Azhar 1 Jakarta, tempat Tubagus Ghifari mengasah disiplin akademik dan kepemimpinan. Lulus dari sana, ia diterima di Institut Teknologi Bandung (ITB) — kampus impian banyak anak muda Indonesia — mengambil jurusan Teknik Sipil, FTSL.
 

Tak hanya mencetak nilai tinggi, Ghifari aktif di organisasi: Chairman of Planning and Policy Commission Kongres KM ITB, juga Senator Himpunan Mahasiswa Sipil ITB. Kepemimpinan bukan sekadar teori baginya — itu praktik nyata di kampus.

Magister Urban Planning di NYU: Menata Kota, Membangun Bangsa
 

Lulus dari ITB, ia memilih melanjutkan studi ke New York University (NYU) dan meraih gelar Magister Urban Planning (MUP) pada 2023. Pendidikan ini membuka cakrawala baru: bagaimana kota dibangun, masyarakat dikelola, dan perencanaan menjadi alat keadilan sosial.
 

MBA Columbia: Strategi, Investasi, dan Kepemimpinan Global
 

Setelah mempelajari kota, ia masuk ke dunia bisnis. Di Columbia Business School, Tubagus Ghifari fokus pada strategi bisnis dan investasi. Gelar MBA dari kampus top dunia ini menjadi amunisi lengkap untuk membangun Indonesia dari berbagai lini: infrastruktur, investasi, dan tata kelola.
 

Aktif di Organisasi Internasional, Pemimpin Sejati Diaspora
 

Tak puas hanya belajar, Kakang — begitu ia akrab disapa — aktif di Perhimpunan Mahasiswa Indonesia di Amerika Serikat (PERMIAS Nasional). Ia dipercaya sebagai Sekjen periode 2022–2023, membuktikan kapasitasnya bukan hanya lokal, tapi juga regional dan internasional.
 

Karier Profesional: Dari Waskita, BKPM hingga New York
 

Karier profesionalnya dimulai sejak kuliah. Magang di PT Waskita Beton Precast, lalu merambah dunia pemerintahan lewat Kementerian Investasi/BKPM, dan bahkan memperkuat tim di Indonesia Investment Promotion Center (IIPC) New York. Semua dijalani sebagai analis muda yang tajam dan tekun.
 

Kini ia bergabung dengan Gakarsa Group, dan menjalankan peran jangka panjang sebagai Asset Manager di PT Generasi Cipta Mandiri — jabatan yang dipegang sejak 2018.
 

Doa Sang Ibu: Airin untuk Kakang
 

Sebagai ibu dan tokoh publik, Airin Rachmi Diany tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya.
 

“Makasih ya nak, menjadi Kakang hari ini dan Insya Allah ke depan terus belajar menjadi lebih baik dari proses perjalanan hidup... Kehidupan Kakang dalam keberkahanNya, RidhoNya, dan selalu jadi penguat ibu... Bismillah ya Kang,” tulisnya dengan penuh doa dan harapan.
 

Catatan:

Gelar akademik bisa diraih siapa saja. Tapi integritas, kerja keras, dan ketekunan lintas waktu adalah kualitas pemimpin sejati.
 

Tubagus Ghifari adalah cerminan generasi emas Indonesia: berpijak di tradisi, menjangkau dunia.
 

Selamat, Kakang. Perjalananmu baru saja dimulai. Indonesia menanti kontribusimu.
 

🖊️ Penulis: Redaksi Raja Media
📌 Dokumentasi: Wisuda Columbia, New York
📸 Sumber: Instagram @airinrachmidiany