Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Tragedi Amunisi  di Garut, Aleg DPR Lola Nelria Tekankan Transparansi dan Evaluasi Total!

Laporan: Iyan Sopian
Selasa, 13 Mei 2025 | 08:18 WIB
Anggota DPR RI Lola Nelria Oktavia - Humas DPR -
Anggota DPR RI Lola Nelria Oktavia - Humas DPR -

RMBANTEN.COM - Jakarta, Parlemen – Tragedi memilukan kembali mengguncang Garut, Jawa Barat. Sebanyak 13 orang tewas, terdiri dari 9 warga sipil dan 4 anggota TNI, akibat ledakan saat proses pemusnahan amunisi di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Senin (12/5/2025).
 

Menanggapi insiden tersebut, Anggota DPR RI Dapil Jabar XI (Garut, Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya) Lola Nelria Oktavia menyampaikan dukacita mendalam dan meminta semua pihak memberi perhatian serius terhadap penanganan para korban.
 

“Tragedi di Garut ini menyisakan luka mendalam, baik bagi keluarga korban maupun masyarakat luas. Korban luka juga harus segera mendapat penanganan terbaik agar jumlah korban jiwa tidak bertambah,” ujar Lola, politisi Fraksi NasDem, kepada Parlementaria di Jakarta.
 

Evaluasi Sistem Keamanan Diperlukan!
 

Lola yang juga duduk di Komisi III DPR RI mengungkap bahwa dirinya telah berkoordinasi dengan jajaran kepolisian setempat. Ia menyoroti bahwa kegiatan pemusnahan amunisi seperti ini bukan yang pertama kali dilakukan.

 

“Jarak dengan Polres sekitar 3 jam. Seharusnya sudah ada pertimbangan matang, baik dari sisi teknis maupun pengamanan masyarakat,” tegasnya.
 

Tunggu Investigasi, Hindari Spekulasi
 

Meski demikian, Lola menekankan pentingnya menunggu hasil investigasi resmi agar peristiwa ini bisa diurai secara adil dan akurat.

 

“Jangan ada spekulasi terlalu dini. Kita harus menunggu laporan resmi agar keadilan bagi para korban bisa ditegakkan,” ujar Lola.

 

Pesan Keadilan dan Reformasi Sistem Keamanan Amunisi
 

Lola juga meminta agar TNI dan Polri bersikap transparan dalam proses investigasi dan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem keamanan pemusnahan amunisi.

 

“Jangan sampai kejadian serupa terjadi lagi, baik di Garut maupun daerah lain. Ini soal nyawa rakyat. Harus ada sistem yang diperbaiki secara total,” tegasnya.
 

Dengan sorotan publik yang semakin tajam, tragedi ini bukan hanya soal kelalaian teknis, tapi juga uji tanggung jawab negara dalam melindungi warganya.rajamedia

Komentar: