TP PKK Banten Usulkan Program Pendampingan Anak Stunting melalui Makan Bergizi
RMBANTEN.COM - Jakarta - Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Banten mengusulkan program unggulan pendampingan anak stunting melalui pemberian makanan bergizi dan pemantauan tumbuh kembang.
Usulan itu disampaikan pada Rapat Koordinasi Nasional TP PKK Tahun 2024.
Rakornas TP PKK Tahun 2024 mengusung tema 'Strategi PKK dalam Aksi Nyata melalui Persiapan Rakernas X PKK untuk Mendukung RPJMN 2025- 2029'.
Pada kesempatan itu juga dilakukan Pelantikan Ketua Umum TP PKK Pusat dan Ketua Umum Pembina Posyandu Pusat Tri Tito Karnavian serta Rakornas TP PKK Tahun 2024 di Balai Sudirman Jl. Dr. Saharjo Jakarta Selatan, Selasa (19/11).
Rakernas TP PKK Tahun 2024 mengusung tema 'Strategi PKK dalam Aksi Nyata melalui Persiapan Rakernas X PKK untuk Mendukung RPJMN 2025- 2029'.
Mewakili TP PKK dan Pembina Posyandu Provinsi Banten, Tine Al Muktabar mengucapkan selamat atas pelantikan yang dilaksanakan.
“Kami ucapkan kepada Ibu Tri Tito Karnavian selaku Ketua Umum TP PKK Pusat dan Ketua Pembina Posyandu Pusat. Semoga ke depan PKK dan Posyandu menjadi motor penggerak. Memiliki kapasitas sosial yang besar sehingga memiliki kontribusi yang luar biasa,” ucapnya.
“Kami dari Provinsi Banten akan turut mendukung dan menyukseskan program-program PKK Pusat maupun Posyandu Pusat,” tambahnya.
Dikatakan Tine, berdasarkan arahan Menteri Dalam Negari Republik Indonesia (Mendagri) M Tito Karnavian, bahwa PKK harus bergerak dan mampu menggerakkan kapasitas sosial PKK dan Posyandu untuk mendukung pembangunan.
Sekaligus mendukung program-program pemerintah terkait ketahanan pangan yang saat ini tengah diarahkan oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto.
“Pokja 3 harus terus digerakkan untuk menciptakan ketahanan pangan dari pekarangan rumah. Bisa memberikan dampak secara nyata kalau dilakukan secara masif. Juga dalam ketahanan energi bagaimana PKK bisa berkontribusi dalam ketahanan energi, hemat energi di lingkungan keluarga,” ungkapnya.
Untuk Rakornas TP PKK Tahun 2024, kata Tine, TP PKK Provinsi Banten mengusulkan program-program kerja yang bisa direplikasi dari Provinsi Banten ke tingkat nasional.
“Dalam penanganan stunting kita akan mendukung program pemberian makanan bergizi gratis. Dalam pendampingan anak stunting tidak cukup pemberian makan bergizi gratis tapi juga pemantauan tumbuh kembang oleh PKK dan Posyandu,” ujarnya.
Sementara, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Provinsi Banten, Siti Ma’ani Nina mengatakan sesuai amanat Mendagri M Tito Karnavian, PKK dan Posyandu masuk lembaga masyarakat Desa.
“Berbentuk organisasi masyarakat yang dibentuk oleh pemerintah. Betul - betul bersinergi dan bekerjasama,” ucapnya.
Dikatakan Nina, untuk peningkatan kapasitas kader pihaknya akan terus sinergikan dan sinkronkan. Program-program yang dilakukan oleh Posyandu dan 10 Program PKK, maupun yang berada di OPD.
Menurutnya, perlu sinergi yang baik pemerintah maupun swasta bisa dilakukan oleh kader PKK dan Posyandu.
“Tujuannya adalah sama, bagaimana kesejahteraan masyarakat tercapai,” demikian tutup Nina.
Sumber: bantenprov.go.id
Parlemen | 6 hari yang lalu
Pendidikan | 6 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Politik | 1 hari yang lalu
Politik | 4 hari yang lalu
Opini | 6 hari yang lalu
Pendidikan | 6 hari yang lalu
Politik | 2 hari yang lalu
Gaya Hidup | 4 hari yang lalu