Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Sinabang Diguncang Gempa 6,3! BMKG Sebut Patahan Naik Jadi Pemicu

Laporan: Raja Media Network
Kamis, 27 November 2025 | 19:53 WIB
Gempa bumi magnitudo 6,3 terjadi di Sinabang, Aceh, Kamis (27/11/2025) - Foto: BMKG -
Gempa bumi magnitudo 6,3 terjadi di Sinabang, Aceh, Kamis (27/11/2025) - Foto: BMKG -

RMBANTEN.COM - Sinabang Aceh - Gempa bumi bermagnitudo 6,3 mengguncang wilayah Sinabang, Aceh, Kamis (27/11/2025). Guncangan kuat terasa di sejumlah daerah di Aceh dan Sumatera Utara, memicu kepanikan warga. BMKG memastikan sumber gempa berasal dari mekanisme patahan naik di zona megathrust yang membentang di barat Sumatera.
 

Peristiwa ini terjadi pada pukul 11.56 WIB, dengan episentrum berada di laut, sekitar 1 km selatan Simeulue, Aceh, pada kedalaman 14 km.
 

BMKG: Gempa Terkait Subduksi Lempeng Indo-Australia
 

Direktur Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menjelaskan bahwa gempa terjadi akibat aktivitas subduksi Lempeng Indo-Australia yang menunjam ke bawah Lempeng Eurasia.
 

“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault),” kata Daryono.
 

Ia menegaskan bahwa pola patahan dan lokasi episentrum mengindikasikan bahwa gempa ini termasuk kategori megathrust.
 

“Ini event megathrust banget, karena lokasi episenternya dan bentuk patahannya yang naik (thrusting),” ujarnya.
 

Zona Megathrust: Tak Selalu Gempa Besar
 

Daryono menjelaskan bahwa zona megathrust membentang luas mulai dari Samudera Hindia barat Sumatera, selatan Jawa, hingga Sumba di NTT. Ia menambahkan bahwa gempa megathrust tidak selalu berdaya besar.
 

"Gempa 2,0 sampai 3,0 bisa disebut gempa megathrust kalau pusatnya di bidang kontak antarlempeng. Puluhan gempa megathrust terjadi tiap hari magnitudo 2,0 sampai 3,0, nggak dirasa, hanya alat yang deteksi," katanya.
 

Enam Gempa Susulan, Terkuat Magnitudo 4,8
 

Hingga pukul 13.00 WIB, BMKG mencatat enam gempa susulan. Magnitudo terbesar mencapai 4,8. Intensitas terkuat dirasakan di Simeulue pada skala IV MMI, di mana guncangan dirasakan banyak orang di dalam dan sebagian di luar ruangan.
 

Aceh Selatan mencatat guncangan skala III–IV MMI, sementara Banda Aceh, Aceh Besar, Aceh Tenggara, Abdya, dan Singkil merasakan intensitas III MMI—mirip sensasi truk besar melintas.
 

Getaran hingga Sumut: Medan dan Silangit Ikut Terasa
 

Dampak gempa tak hanya terbatas di Aceh. Sejumlah wilayah di Sumatera Utara seperti Kabanjahe, Berastagi, Tiganderket, Pidie, dan Lhokseumawe merasakan guncangan intensitas II–III MMI.
 

Di Medan dan Silangit, getaran terekam pada skala II MMI, ditandai goyangan benda-benda ringan yang tergantung.rajamedia

Komentar: