Banten

Politik

Parlemen

Hukum

Ekbis

Peristiwa

Keamanan

Nasional

Olahraga

Dunia

Opini

Galeri

Gaya Hidup

Budaya

Pendidikan

Kesehatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Simulasi Pengamanan Pemilu, Pj Bupati Tangerang: Mari Wujudkan Pemilu Damai

Laporan: Raja Media Network
Selasa, 10 Oktober 2023 | 20:02 WIB
Simulasi pengamanan kota (Sispamkota) untuk Pemilu 2024. (Foto: Dok Pemkab)
Simulasi pengamanan kota (Sispamkota) untuk Pemilu 2024. (Foto: Dok Pemkab)

RMBanten.com - Polhukam Tangkab - Partai politik (parpol) diminta bersama semua komponen masyarakat dan aparat pemerintahan dapat mewujudkan pemilu damai, aman, dan tertib.

Begitu disampaikan Penjabat (Pj) Bupati Tangerang Andi Oni P, pada acara simulasi pengamanan kota (Sispamkota) untuk Pemilu 2024 yang digelar secara virtual di ruang Satwika Polresta Tangerang, Selasa (10/10).

Andi Oni berharap simulasi pengamanan tersebut bisa mengantisipasi dan mengevaluasi celah-celah kekurangan dalam pengamanan dan mengambil langkah yang tepat menghadapi situasi keadaan darurat terutama kejadian yang tidak kita inginkan pada saat pelaksanaan Pemilu ataupun Pilkada 2024.

"Adanya simulasi ini, kita bisa lihat apa saja celah-celah kekurangan dalam pengamanan dan lebih siap menghadapi situasi darurat yang terjadi saat pelaksanaan Pemilu dan Pilkada 2024," ujarnya.

Andi Ony berharap seluruh unsur baik masyarakat, pemerintah daerah, alim ulama, maupun tokoh masyarakat untuk bersama-sama mewujudkan Pemilu yang damai, tertib aman dan terkendali.

"Kepada seluruh partai politik yang ada juga, kami memohon bantuan untuk mewujudkan pemilu yang damai, tertib, aman dan terkendali," pintanya.

Andi Ony dalam kesempatan itu mengucapkan terima kasih kepada Kapolresta beserta seluruh jajarannya yang terlibat karena sudah dapat memberikan rasa aman kepada pemerintah daerah dan seluruh masyarakat Kabupaten Tangerang.

Sementara, Kapolresta Tangerang Kombes Pol Sigit Dany Setiyono mengatakan dengan simulasi Sispamkota, bisa dilihat secara virtual tahapan demi tahapan standar operasional prosedur yang akan dilaksanakan Kepolisian dan melibatkan seluruh jajaran pendukung seperti TNI, pemerintah kabupaten dan juga masyarakat dalam memberikan pengamanan pelaksanaan Pemilu.

"Kegiatan ini dilaksanakan real konkrit dengan menggunakan lokasi KPU sebagai lokasi yang akan diamankan, rumah sakit dan juga helipad di wilayah kita yaitu di alun-alun yang akan digunakan sebagai lokasi evakuasi dengan penghitungan waktu yang sudah dilakukan sebelumnya," ujarnya.

"Ini merupakan gambaran konkrit pada saat pelaksanaan Pemilu nantinya," demikian tutup Sigit melansir laman tabgerangkab.rajamedia

Komentar: