Pemkot Tangerang Gaspol Transformasi Digital, 47 Aplikasi Diluncurkan Sepanjang 2025
RMBANTEN.COM - Kota Tagerang, Digitalisasi – Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang terus mengakselerasi transformasi digital sebagai fondasi utama peningkatan kualitas tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik.
Sepanjang tahun 2025, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Tangerang berhasil mengembangkan sekaligus merekayasa ulang sebanyak 47 aplikasi digital.
Puluhan aplikasi tersebut mencakup sistem tata kelola internal pemerintahan hingga layanan publik berbasis elektronik, sebagai bagian dari komitmen Pemkot Tangerang mewujudkan pemerintahan yang efektif, efisien, transparan, dan adaptif terhadap perkembangan teknologi informasi.
Perkuat Kinerja ASN dan Akses Layanan Publik
Kepala Diskominfo Kota Tangerang, Mugiya Wardhany, menjelaskan bahwa pengembangan aplikasi internal difokuskan untuk meningkatkan kinerja aparatur sipil negara (ASN), integrasi data lintas perangkat daerah, serta penguatan sistem pengawasan dan perencanaan.
“Di sisi lain, aplikasi layanan publik dirancang untuk mempermudah masyarakat dalam mengakses berbagai layanan pemerintahan secara cepat, mudah, dan transparan,” ujar Mugiya, Jumat (26/12/2025).
Menurutnya, digitalisasi tidak sekadar memindahkan layanan ke platform daring, tetapi juga membangun ekosistem pelayanan yang saling terintegrasi.
Menuju Pemerintahan Berbasis Data
Pemkot Tangerang menegaskan bahwa transformasi digital tidak hanya berorientasi pada jumlah aplikasi yang diluncurkan. Fokus utama diarahkan pada integrasi sistem, kemudahan penggunaan (user friendly), serta keamanan data.
“Seluruh aplikasi dikembangkan secara bertahap dan saling terhubung untuk mendukung pengambilan keputusan berbasis data atau data-driven government,” tegas Mugiya.
Pendekatan ini diharapkan mampu meningkatkan akurasi kebijakan publik sekaligus memperkuat akuntabilitas pemerintahan.
Ragam Aplikasi Digital yang Dikembangkan
Sepanjang 2025, Diskominfo Kota Tangerang mengembangkan dan melakukan reengineering terhadap 47 aplikasi yang terbagi dalam beberapa klaster, antara lain:
1. Aplikasi Tata Kelola dan Internal Pemerintahan
SIPDATA, Dashboard, E-Audit, E-Kinerja, E-Kontrak, E-Office V2, E-RUP Reengineering, Katalog Aplikasi, MIMPI, PANGKAS, SABAKOTA, WEB OPD, WEB Kecamatan, WEB SIPDATA.
2. Aplikasi Pelayanan Publik dan Administrasi
PATEN V2, PATEN WEB, Perizinan Online V2, BPHTB, PBB, POS PBB, PPID, SOBAT DUKCAPIL V2, SIPUTPERTEK, SPBU TNG, Tangerang Ayo, Tangerang LIVE, Tangerangkota.
3. Aplikasi Sosial, Pendidikan, dan Kemasyarakatan
BLT–SIDATA, DAYASOS, RTLH–SIDATA, Penganten Sehat, PORSENI, TIMSPORT, GORVU, LAKSA, LAKSA GURIH.
4. Aplikasi Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB)
PRA SPMB, SPMB Mandiri, SPMB Mandiri SD, SPMB Mandiri SMP, SPMB Publik, SPMB SD Operator, SPMB SMP Operator, SPMB Mobile.
5. Aplikasi Pengembangan Kompetensi dan Kepegawaian
BANGJAKA Reengineering, BANGKOMENK.
Digitalisasi untuk Pelayanan yang Lebih Dekat
Dengan penguatan sistem digital ini, Pemkot Tangerang berharap pelayanan publik semakin cepat, transparan, dan mudah diakses oleh masyarakat, sekaligus mendorong terciptanya birokrasi yang modern dan responsif.
Transformasi digital tersebut menjadi bagian dari langkah strategis Kota Tangerang dalam menjawab tantangan pemerintahan perkotaan di era digital.![]()
Nagara 1 hari yang lalu
Patandang | 5 hari yang lalu
Patandang | 6 hari yang lalu
Kaamanan | 4 hari yang lalu
Patandang | 6 hari yang lalu
Ékobis | 4 hari yang lalu
Pulitik Jero | 5 hari yang lalu
Ékobis | 2 hari yang lalu
Gaya Hirup | 3 hari yang lalu
Hukum | 3 hari yang lalu
