Ketum IKALUIN Jakarta Ajak Alumni Sukseskan Reuni Akbar dan Munas IKALUIN

RMBANTEN.COM - Ciputat, Tangsel - Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Islam Negeri (IKALUIN) Jakarta, TB Ace Hasan Syadzili, mengajak seluruh alumni UIN Jakarta untuk berpartisipasi aktif dalam menyukseskan acara Reuni Akbar dan Musyawarah Nasional (Munas) IKALUIN.

Kegiatan besar ini dijadwalkan menjadi momen bersejarah untuk mempererat kebersamaan dan menyusun arah masa depan organisasi alumni.

Dalam pernyataannya, Ace Hasan Syadzili menegaskan pentingnya peran aktif para alumni dalam mendukung acara ini.

Menurut Ace, Reuni Akbar dan Munas bukan hanya sekadar ajang pertemuan, tetapi juga wadah untuk memperkuat jejaring antaralumni serta menghasilkan gagasan strategis untuk pengembangan organisasi dan kontribusi nyata kepada masyarakat.

"Reuni Akbar dan Munas IKALUIN adalah momentum emas untuk menunjukkan kekompakan dan semangat kebersamaan kita sebagai alumni UIN Jakarta. Saya mengajak seluruh alumni, tanpa terkecuali, untuk hadir dan terlibat aktif demi kesuksesan acara ini," ujar Ace Hasan Syadzili, kepada redaksi Raja Media Network (RMN), Kamis (16/1).

Gubernur Lemhanas RI  menyampaikan acara ini akan menjadi ajang yang kaya dengan inspirasi dan manfaat, seperti seminar, diskusi tematik, dan penghargaan kepada alumni yang telah memberikan kontribusi luar biasa di berbagai bidang.

Sementara, Munas IKALUIN akan menjadi forum strategis untuk mengevaluasi kinerja organisasi dan menyusun program kerja yang lebih relevan dengan kebutuhan alumni.

Ace optimis bahwa dengan partisipasi aktif dari seluruh alumni, acara ini akan berjalan sukses dan memberikan dampak positif yang besar.

Ia berharap reuni ini menjadi ajang untuk menyatukan kembali para alumni dari berbagai generasi, mempererat silaturahmi, dan memperkuat peran IKALUIN Jakarta di tingkat nasional maupun global.

"Dengan semangat kebersamaan, kami mengajak para alumni untuk menjadikan Reuni Akbar dan Munas IKALUIN sebagai tonggak baru dalam perjalanan organisasi yang penuh kontribusi dan kebanggaan," tutupnya.