Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Kementerian UMKM Gandeng BNI Bangun Klaster Bisnis Tangguh

Laporan: Halim Dzul
Kamis, 29 Mei 2025 | 08:18 WIB
Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Kemterian UMKM dan BNI di Jakarta, Rabu (28/5/2025). - Repro -
Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Kemterian UMKM dan BNI di Jakarta, Rabu (28/5/2025). - Repro -

RMBANTEN.COM - Jakarta, UMKM – Langkah konkret memperkuat ekosistem UMKM nasional kembali ditunjukkan pemerintah. 

 

Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) resmi menjalin kerja sama strategis dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, dalam rangka memperluas akses layanan keuangan serta memperkuat program Holding UMKM berbasis klaster.

 

Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) yang berlangsung di Jakarta, Rabu (28/5/2025). 
 

Momentum kerja sama tersebut juga dirangkai dengan pelepasan ekspor produk perikanan ke China oleh PT Satya Trinadi Komira Perkasa, yang disaksikan langsung oleh Menteri UMKM Maman Abdurrahman bersama jajaran dan Direksi BNI.
 

“Kami ingin seluruh sektor ekonomi strategis di tanah air membangun ekosistem kemitraan bisnis. Bukan hanya menciptakan value creation, tapi juga job creation,” ujar Maman.
 

Holding UMKM, Pilar Baru Ekonomi Rakyat
 

Program Holding UMKM merupakan langkah strategis pemerintah untuk meningkatkan skala ekonomi pelaku usaha, memperkuat konektivitas antarpelaku bisnis, dan memperluas akses pembiayaan. Melalui pendekatan klaster, para pelaku UMKM didorong masuk dalam ekosistem yang saling terhubung dan terukur.
 

BNI hadir sebagai mitra perbankan dengan menyediakan layanan digital BNIdirect Cash, yang memudahkan transaksi dan pengelolaan keuangan secara daring.
 

“BNI mendukung pertumbuhan UMKM dengan layanan keuangan inklusif dan terintegrasi,” kata Corporate Secretary BNI, Okki Rushartomo, dalam keterangannya.
 

Peran Jelas, Tugas Terukur
 

Dalam skema kerja sama ini:
✅ Kementerian UMKM akan mendata, mendampingi, dan mengawasi pelaku usaha klaster prioritas
✅ BNI akan melakukan evaluasi kelayakan dan memberikan layanan perbankan sesuai regulasi
 

BNI juga akan aktif melakukan sosialisasi dan edukasi literasi keuangan, agar pelaku UMKM siap menghadapi persaingan di era digital dan global.
 

“Ini bukan hanya soal akses perbankan, tapi kesinambungan usaha. Sinergi ini akan jadi model pengembangan UMKM yang bisa direplikasi di seluruh Indonesia,” tambah Okki.
 

Dukung UMKM, Dorong Ekspor, Perkuat Ekonomi
 

Sinergi Kementerian UMKM dan BNI ini diharapkan mampu menciptakan klaster UMKM yang tangguh, berdaya saing, dan mampu menembus pasar ekspor.
 

“Holding UMKM bukan wacana, tapi kerja nyata. Ini bukti UMKM tidak berjalan sendiri, tapi didukung sistem yang saling menopang,” tutup Menteri Maman.rajamedia

Komentar: