Mengerikan! Kemensos Temukan 603.999 Penerima Bansos Terindikasi Main Judol

RMBANTEN.COM - Jakarta, Bansos — Data mencengangkan kembali terungkap dari Kementerian Sosial. Tak tanggung-tanggung, sebanyak 603.999 keluarga penerima bantuan sosial (bansos) di Indonesia terindikasi bermain judi online!
Fakta mencolok ini diungkap langsung Menteri Sosial, Saifullah Yusuf alias Gus Ipul. Data tersebut, katanya, didapat setelah pemadanan data antara penerima bansos dengan daftar transaksi judi online milik Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).
603 Ribu Penerima Bansos Main Judi Online!
“Hasil pemadanan data KPM (Keluarga Penerima Manfaat) bansos dengan yang terindikasi terlibat judi online sejumlah 656.543 KPM. Setelah ditunggalkan NIK-nya, tinggal 603.999 KPM,” beber Gus Ipul dalam keterangan resminya, mengutip RRI, Minggu (20/7/2025).
Bayangkan, dari 32 juta data penerima PKH dan Sembako yang dikirim Kemensos ke PPATK, setengah juta lebih ternyata terendus bermain slot dan judi online.
Ribuan Masih Terima Bansos
Rinciannya, dari 603.999 KPM:
- Sebanyak 228.048 keluarga sudah tidak lagi menerima bansos per triwulan kedua.
- Sedangkan 375.951 keluarga lainnya masih menikmati dana bansos dan baru akan dievaluasi pada triwulan ketiga.
“Data ini sudah kita tandai dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi Nasional (DTSEN) untuk jadi bahan evaluasi,” tegas Gus Ipul.
Ancaman Pencoretan Bansos
Evaluasi ketat bakal dilakukan Kemensos. Tak menutup kemungkinan, bansos para pemain judi online bakal dicabut.
Sementara jutaan keluarga miskin lainnya yang benar-benar membutuhkan terus menunggu keadilan.
Menteri Saifullah Yusuf menegaskan pemerintah serius memperbaiki tata kelola bansos.
“Bansos harus sampai ke masyarakat yang betul-betul layak dan tidak disalahgunakan,” ujarnya.
Akankah pemerintah mencoret ratusan ribu penerima bansos yang ternyata doyan judi online? Kita tunggu sikap tegas Mensos berikutnya!
Nagara | 4 hari yang lalu
Pendidikan | 6 hari yang lalu
Parlemen | 5 hari yang lalu
Pulitik Jero | 1 hari yang lalu
Warta Banten | 4 hari yang lalu
Pulitik Jero | 4 hari yang lalu
Peristiwa | 5 hari yang lalu
Ékobis | 4 hari yang lalu
Kaamanan | 3 hari yang lalu