Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Kementerian UMKM Gelar Layanan & Bantuan Langsung Lindungi UMKM Mandailing Natal

Laporan: Iyan Sopian
Jumat, 05 Desember 2025 | 11:38 WIB
Menteri UMKM Maman Abdurahman - Humas Kementerian UMKM -
Menteri UMKM Maman Abdurahman - Humas Kementerian UMKM -

RMBANTEN.COM - Mandailing Natal, UMKM - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) secara langsung memberikan layanan perlindungan dan bantuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan usaha mikro kecil di Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara. 
 

Langkah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah memastikan ketangguhan UMKM menghadapi risiko lingkungan dan dinamika ekonomi pascabencana.
 

Dalam kunjungan kerjanya, Kamis (4/12/2025), Menteri UMKM Maman Abdurrahman menyampaikan empati sekaligus komitmen pemerintah untuk mendampingi para pelaku usaha. 
 

"Kami hadir memberikan layanan langsung bagi para pengusaha UMKM yang membutuhkan peningkatan kesiapsiagaan terhadap risiko lingkungan maupun risiko usaha ke depan," ujar Menteri Maman.

 

Kolaborasi Multi-Pihak untuk Dukungan yang Efektif
 

Kegiatan ini tidak berjalan sendiri. Kementerian UMKM menggandeng sejumlah lembaga strategis seperti PT Permodalan Nasional Madani (PNM) dan Bank Pembangunan Daerah Sumatera Utara untuk memastikan dukungan yang menyeluruh.
 

Kolaborasi ini difokuskan pada tiga pilar utama: akses layanan, pendampingan intensif, dan penyaluran bantuan tepat sasaran bagi UMKM yang terdampak langsung maupun berpotensi terdampak bencana.


Menteri Maman menegaskan bahwa ketahanan usaha memerlukan fondasi yang berkelanjutan, bukan hanya respons cepat sesaat. 
 

"Melalui Pelindungan dan Pemulihan UMKM, kami berkomitmen untuk terus hadir mendampingi setiap langkah pemulihan dan penguatan usaha," tegasnya.


Legalitas Usaha Jadi Alat Utama Mitigasi Risiko

Salah satu fokus utama dalam kegiatan ini adalah mendorong para pelaku UMKM untuk mengurus legalitas usahanya. Menteri Maman menekankan bahwa legalitas merupakan instrumen perlindungan vital bagi bisnis skala kecil.
 

"Legalitas merupakan alat penting agar UMKM tetap aman dan terlindungi ketika menghadapi kondisi alam atau situasi ekonomi yang tidak dapat diprediksi. Dengan tercatat secara formal, usaha memiliki pegangan kuat untuk bertahan," paparnya.
 

Dalam acara tersebut, UMKM juga difasilitasi untuk mengakses berbagai layanan penting mulai dari perizinan, pembinaan, hingga akses pembiayaan yang lebih mudah.

Ajakan untuk Tetap Bangkit dan Bergerak Maju
 

Di tengah situasi yang belum pulih sepenuhnya, Menteri Maman mengajak para pelaku UMKM di Mandailing Natal untuk tidak menyerah. 
 

"Yakinlah bahwa negara selalu bersama para pengusaha UMKM dari proses peningkatan kesiapsiagaan hingga penguatan usaha agar kembali tumbuh dan pulih," ujarnya.
 

Acara ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi negara dan daerah, antara lain Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Ketua Komisi VII DPR RI Saleh Partaonan Daulay, Bupati Mandailing Natal Saipullah Nasution, dan Komisaris Utama PT PNM Dradjad Hari Wibowo.
 

Kehadiran para pemangku kepentingan ini menunjukkan komitmen bersama untuk membangun ekosistem UMKM yang lebih tangguh dan berdaya tahan tinggi di wilayah yang rawan bencana.rajamedia

Komentar: