Ini Macam-macam Penyakit Musim Penghujan, Masyarakat Diminta Waspada!
![Ini Macam-macam Penyakit Musim Penghujan, Masyarakat Diminta Waspada! Nyamuk salah satu penyebab DBD, salah satu yang perlu disawapadai di musim penghujan. [Foto: Repro/RMN]](https://rajamedia.co/storage/002/2024/11/ini-macam-macam-penyakit-musim-penghujan-masyarakat-diminta-waspada-28112024-124616.jpg)
RMBANTEN.COM - Kota Tangerang - Masyarakat diimbau untuk tidak lengah dan tetap waspada terhadap sejumlah penyakit yang timbul pada musim penghujan.
Pernyataan itu disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang dr. Dini Anggraeni dalam keterangannya dikutip, Kamis (28/11).
Dikatakan Dini, musim penghujan atau banjir bukan hanya hati-hati terhadapa ancaman genangan air. Juga melindungi diri dari penyakit dengan menjaga kebersihan dan kesehatan.
"Kita imbau masyarakat selalu menjaga kebersihan guna mencegah terkena penyakit-penyakit yang kerap timbul pada musim penghujan dan banjir,” tutur Dini.
Sejumlah penyakit yang kerap muncul pada musim hujan dan banjir, kata Dini, salah satunya adalah diare, karena minimnya sumber air bersih dan kurangnya menjaga kebersihan individu.
Kemudian demam berdarah berasal dari nyamuk aedes aegypti. Maka bersihkan genangan air yang dapat memicu perkembangbiakan nyamuk tersebut.
Selanjutnya adalah leptospirosis. Yakni penyakit zoonosis yang disebabkan bakteri leptospira yang ditularkan melalui hewan, seperti kencing tikus.
Selain itu, ada ISPA gangguan pernapasan karena bakteri, virus dan berbagai mikroba yang terbawa saat banjir. Serta penyakit kulit infeksi atau alergi kebersihan yang tidak terjaga dengan baik.
“Ayo, biasakan hidup bersih dengan memulai dari mencuci tangan, kaki dengan sabun dan air mengalir setelah beraktivitas,” pungkasnya.
Peristiwa 6 hari yang lalu

Warta Banten | 2 hari yang lalu
Mancanagara | 3 hari yang lalu
Nagara | 4 hari yang lalu
Hukum | 4 hari yang lalu
Hukum | 3 hari yang lalu
Nagara | 3 hari yang lalu
Ékobis | 3 hari yang lalu
Peristiwa | 4 hari yang lalu
Pamenteun | 5 hari yang lalu