Ini Antisipas Polri Terkait Potensi Bencana Alam dan Terorisme saat Pemilu
RMBANTEN.COM - Pemilu, Keamanan - Berbagai risiko kerawanan yang akan muncul dalam pesta demokrasi (Pemilu 2024) telah diantisipasi Polri. Kerawanan itu berupa bencana alam dan gangguan terorisme.
Hal itu disampaikan Kabaharkam Polri Komjen Fadil Imran di Gedung Baharkam Polri, Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin, (12/2).
"Kita melaksanakan Operasi Aman Nusa I untuk bencana alam dan Aman Nusa II untuk konflik sosial manakala terjadi gangguan terorisme," ujar Fadil.
Salah satu yang strategis, kata Fadil Imran, pihaknya memetakan tempat pemungutan suara (TPS) di wilayah rawan bencana. Data tersebut telah dipegang masing-masing polda.
"Termasuk untuk menghadapi banjir di musim penghujan telah disiapkan antisipasinya bersama stakeholder," papar jenderal bintang tiga itu.
Mantan Kapolda Metro DKI Jakarta itu, memastikan juga tidak ada ancaman terorisme dalam Pemilu 2024. Meski demikian, Polri tetap mengantisipasi kerawanan melalui Operasi Aman Nusa II.
"Mari bersama-sama kondusifitas. Dua hari lagi kita akan masuk ke tahap pemungutan suara dan itu jauh lebih penting untuk masa depan bangsa,” demikian kata Fadil Imran.
Parlemen 6 hari yang lalu
Politik | 4 hari yang lalu
Hukum | 6 hari yang lalu
Ekbis | 6 hari yang lalu
Hukum | 5 hari yang lalu
Keamanan | 3 hari yang lalu
Parlemen | 5 hari yang lalu
Hukum | 6 hari yang lalu
Keamanan | 3 hari yang lalu
Nasional | 5 hari yang lalu