Dibuka Gubernur Lemhannas, Ditutup Ketua Dewan Pers: Munas II PJS Panaskan Palu!

RMBANTEN.COM - Palu — Munas II Pro Jurnalismedia Siber (PJS) yang berlangsung tiga hari penuh panas-panasan akhirnya resmi ditutup, Selasa (15/7), langsung oleh Ketua Dewan Pers, Prof. Dr. Komaruddin Hidayat.
Penutupan dilakukan virtual dari Jakarta, tapi pesan-pesan tajamnya menggelegar sampai ke Palu, Sulawesi Tengah.
Acara akbar bertema “Memperkuat Konsolidasi Pers Siber untuk Demokrasi dan Pembangunan Daerah Menuju PJS sebagai Konstituen Dewan Pers” ini bukan cuma seremoni. Selama tiga hari (13–15 Juli), Kota Palu jadi saksi lahirnya semangat baru pers siber.
Gubernur Lemhannas RI, Dr. H. Tb. Ace Hasan Syadzily alias Kang Ace, bahkan buka acara langsung dari layar kaca.

Kang Ace: Jangan Mau Dibodohi Post-Truth!
Kang Ace tak tanggung-tanggung. Di hadapan para jurnalis siber, ia menegaskan peran krusial media sebagai benteng terakhir melawan tsunami hoaks.
“Dunia sudah nggak ada kutub tunggal lagi. Ini zaman benturan kepentingan global. Media jangan cuma jadi tukang viral, tapi harus jaga ketahanan bangsa!” semprot Kang Ace.
Di era post-truth, lanjut dia, yang sering viral justru emosi ketimbang fakta.
“PJS harus hadir sebagai pendingin, penjernih. Bukan malah jadi bensin di tengah api disinformasi,” sentilnya.
Komaruddin Hidayat: Jangan Kejar Klik, Lupa Etik
Ketua Dewan Pers, Prof. Komaruddin, juga bicara blak-blakan saat menutup Munas II. Ia mewanti-wanti, jangan sampai jurnalis jadi korban disrupsi informasi.
_1752808390.jpg)
“Bukan zamannya lagi kecepatan mengalahkan akurasi. Jurnalis PJS harus kuasai konteks, bukan cuma headline bombastis!” tegas Komaruddin.
Komaruddin pun mengingatkan marwah pers harus dijaga.
“Merdeka iya, independen iya, tapi jangan jadi corong siapa-siapa. Pegang kode etik, jaga kepentingan bangsa,” ucapnya lantang.
Mahmud Marhaba: PJS Siap Tancap Gas!
Ketua Umum DPP PJS, Mahmud Marhaba, menyatakan siap gaspol membawa PJS jadi garda depan demokrasi digital. Tak sekadar ramai di medsos, tapi juga berkontribusi membangun daerah.
“PJS bakal jadi konstituen Dewan Pers, memperkuat profesionalisme jurnalis siber dan pastinya ikut ngawal demokrasi,” ujar Mahmud berapi-api.
Palu Jadi Magnet Sinergi Nasional
Tak cuma pidato, Munas II PJS juga jadi ajang silaturahmi elite nasional. Hadir pula Dirjen IKFT Kemenperin, Direktur Kompol Kemkominfo, Forkopimda Sulteng, sampai tokoh-tokoh pers nasional.
Seminar Nasionalnya sukses menggulirkan rekomendasi strategis: pers siber harus makin kuat, makin profesional, makin berani mengawal demokrasi!
Kaamanan 6 hari yang lalu

Hukum | 5 hari yang lalu
Pendidikan | 5 hari yang lalu
Warta Banten | 5 hari yang lalu
Hukum | 3 hari yang lalu
Info haji | 6 hari yang lalu
Pendidikan | 4 hari yang lalu
Nagara | 2 hari yang lalu
Hukum | 5 hari yang lalu
Parlemen | 2 hari yang lalu