Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Darmaningtyas Dukung Wacana Prabowo: Pendidikan Dokter dan Perawat Harus Gratis!

Laporan: Firman
Senin, 24 November 2025 | 16:00 WIB
Pakar pendidikan Darmaningtyas - Repro -
Pakar pendidikan Darmaningtyas - Repro -

RMBANTEN.COM - Jakarta - Wacana Presiden Prabowo Subianto mengenai jaminan pendidikan penuh bagi calon dokter, perawat, dan paramedis mendapat apresiasi dari kalangan pakar pendidikan. 
 

Kebijakan yang dianggap sebagai terobosan ini dinilai akan mengatasi kekurangan tenaga medis sekaligus mewujudkan keadilan dalam akses pendidikan.
 

Pakar pendidikan Darmaningtyas menyambut positif komitmen presiden tersebut. Melalui akun X @Darmaningtyas, Senin (24/11/2024), ia mendorong agar wacana ini segera direalisasikan.
 

Wacana Jadikan Fakultas Kedokteran Termurah
 

Darmaningtyas mengungkapkan kegembiraannya atas rencana pemerintah menanggung penuh pendidikan tenaga medis. Gagasan ini sejalan dengan pemikirannya yang selama ini mendorong agar Fakultas Kedokteran justru menjadi fakultas termurah.
 

"Bahwa pendidikan dokter itu mahal, jelas tidak perlu diperdebatkan lagi, tapi kemahalannya ditanggung oleh negara," tegas penulis buku 'Pendidikan Rusak-Rusakan' dan 'Pendidikan Yang Memiskinkan' ini.
 

Tantangan Dana Pendidikan untuk MBG
 

Menanggapi pertanyaan netizen mengenai sumber anggaran untuk membiayai program ini, Darmaningtyas memberikan jawaban tegas. Ia mengajak publik untuk bersama-sama menggugat UU APBN 2026 agar dana pendidikan tidak dialihkan untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG).
 

"Ayo jangan cuma ngeluh doang, kita join ajuin uji materi UU APBN 2026 agar anggaran pendidikan dikembalikan untuk pendidikan, bukan untuk MBG," tantangnya.
 

Darmaningtyas mengingatkan keberhasilan uji materi Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI) di Mahkamah Konstitusi sebagai bukti bahwa perubahan kebijakan bisa dilakukan melalui jalur hukum.
 

Komitmen Nyata Prabowo untuk Kesehatan Nasional
 

Sebelumnya, dalam peresmian Rumah Sakit Kardiologi Emirates-Indonesia di Solo, Jawa Tengah, Rabu (19/11/2025), Presiden Prabowo menegaskan komitmennya mengatasi kekurangan tenaga medis dan meningkatkan infrastruktur kesehatan.
 

"Khusus untuk dokter, saya upayakan bahwa sebagian besar, kalau bisa semuanya, insya Allah bisa, itu beasiswa penuh. Jadi, pendidikan kita akan tambah beasiswa penuh untuk kedokteran, perawat, dan tenaga paramedis," tegas Prabowo.
 

Kebijakan ini diharapkan dapat menjawab permasalahan kekurangan tenaga medis yang selama ini menjadi tantangan besar dalam sistem kesehatan Indonesia. Dengan pendidikan yang dijamin negara, diharapkan lebih banyak putra-putri terbaik bangsa yang dapat mengabdi di bidang kesehatan tanpa terbebani biaya pendidikan.rajamedia

Komentar: