Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Bupati Maesyal: Muslimat NU Jadi Penopang Moral dan Sosial Kabupaten Tangerang

Laporan: Iyan Sopian
Rabu, 15 Oktober 2025 | 17:33 WIB
Bupati Tangerang Maesyal Rasyid di tengah-tengah Muslimat NU Kabupaten Tangerang - Prokopim Tangerang -
Bupati Tangerang Maesyal Rasyid di tengah-tengah Muslimat NU Kabupaten Tangerang - Prokopim Tangerang -

RMBANTEN.COM - Tangerang, Maulid Nabi — Semangat kebersamaan dan nilai religius mewarnai Pengajian Tiga Bulanan Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU Kabupaten Tangerang yang dirangkaikan dengan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Aula Masjid Al-Amjad, Rabu (15/10/2025). 
 

Acara ini dihadiri langsung oleh Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid, yang datang memberi dukungan dan apresiasi kepada para kader Muslimat NU.
 

Teladan Rasulullah dan Peran Muslimat NU
 

Dalam sambutannya, Bupati Maesyal Rasyid menegaskan bahwa Muslimat NU memiliki peran strategis dalam memperkuat moral keluarga sekaligus mendukung pembangunan sosial di Kabupaten Tangerang.
 

“Muslimat NU bukan hanya menghidupkan kegiatan keagamaan, tetapi juga menjadi motor penggerak sosial, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat. Mereka adalah mitra strategis pemerintah dalam membangun Kabupaten Tangerang yang religius, sejahtera, dan berdaya saing,” ujarnya.
 

Ia menambahkan, momentum Maulid Nabi SAW harus menjadi sarana memperkuat teladan Rasulullah dalam kepemimpinan dan akhlak.
 

“Peringatan Maulid Nabi bukan sekadar seremonial, tapi momen memperkuat keteladanan, kepedulian, dan keikhlasan dalam mengabdi kepada masyarakat,” tegasnya.
 

Gotong Royong Pemerintah dan Umat
 

Bupati Maesyal Rasyid juga menegaskan komitmen Pemkab Tangerang untuk terus bersinergi dengan organisasi keagamaan, termasuk Muslimat NU.
 

“Kami akan terus bekerja sama dalam program keagamaan, pendidikan, dan sosial. Pemerintah tidak bisa berjalan sendiri tanpa dukungan umat,” kata Bupati yang akrab disapa Om Yes itu.
 

Ia juga menekankan bahwa kekuatan umat bukan pada jumlah, tetapi pada kesatuan dan keikhlasan dalam berbuat. 
 

“Ketika umat bersatu, nilai Islam rahmatan lil alamin akan hidup di tengah masyarakat,” ujarnya.
 

Muslimat NU, Madrasah Pertama Bangsa
 

Sementara itu, Ketua PW Muslimat NU Provinsi Banten, Ratu Rachmatuzakiyah, mengungkapkan rasa bangga atas semangat dan kekompakan Muslimat NU Kabupaten Tangerang.
 

“Momen Maulid ini bukan hanya perayaan, tapi refleksi untuk meneladani akhlak Rasulullah. Muslimat NU adalah madrasah pertama bagi generasi penerus yang harus menanamkan nilai kejujuran, kasih sayang, dan akhlakul karimah,” ujarnya.
 

Ia juga menekankan pentingnya majelis ilmu sebagai benteng moral bagi keluarga dan masyarakat.
 

“Dengan majelis seperti ini, kita menjaga keluarga dari pengaruh negatif dan memperkuat ukhuwah an-Nahdliyah,” imbuhnya.
 

Kegiatan ini dihadiri ratusan kader Muslimat NU dari berbagai kecamatan, tokoh agama, dan masyarakat yang bersama-sama menyemarakkan suasana penuh khidmat dan kehangatan.rajamedia

Komentar: