BNN & Apindo Kota Tangerang Sepakat Perangi Narkoba di Dunia Usaha

RMBANTEN.COM - Tangerang – Perang melawan narkoba kini memasuki babak baru di ranah dunia usaha. Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Tangerang menggandeng Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kota Tangerang melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) yang digelar di Telaga Seafood Modernland, Jumat (23/5/2025).
Langkah strategis ini menandai komitmen bersama dalam memperkuat sinergi pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkotika di lingkungan kerja.
BNN: Dunia Usaha Garda Terdepan Cegah Narkoba
Kepala BNN Kota Tangerang, Josephien Vivick Tjangkung, mengapresiasi langkah progresif Apindo yang turut aktif dalam program P4GN (Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba).
Menurutnya, dunia usaha merupakan salah satu sektor vital dalam menciptakan ketahanan nasional terhadap ancaman narkoba.
“Kerja sama ini menjadi langkah strategis untuk menciptakan lingkungan kerja yang bersih dari narkoba, sekaligus membangun kekuatan bangsa dari sektor produktif,” tegas Josephien.
Apindo: Lingkungan Kerja Sehat, Produktivitas Naik
Ketua DPK Apindo Kota Tangerang, H. Ismail, menegaskan bahwa pelaku usaha tidak bisa tinggal diam terhadap ancaman narkoba. Penandatanganan MoU ini, lanjutnya, merupakan bentuk keseriusan dunia usaha untuk membangun tempat kerja yang sehat, aman, dan produktif.
“Pengusaha punya tanggung jawab moral. Narkoba bukan hanya merusak individu, tapi juga menghancurkan produktivitas perusahaan dan bangsa. Kita harus jadi bagian dari solusi,” katanya.
Langkah Nyata: Tes Urine dan Penyuluhan Rutin
MoU ini juga mencakup agenda konkret seperti pelatihan, penyuluhan, hingga pelaksanaan tes urine berkala terhadap karyawan perusahaan di bawah naungan Apindo. Dengan pendekatan preventif ini, diharapkan pekerja terhindar dari jerat narkoba sejak dini.
Menuju Indonesia Bersinar
Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya bersama menuju Indonesia Bersinar—Bersih Narkoba—yang dimulai dari unit terkecil: tempat kerja. Semangat kolaboratif ini diharapkan menjadi pemantik lahirnya kerja sama serupa di kota-kota lain.
“Ini bukan sekadar penandatanganan kertas, tapi komitmen nyata demi generasi kerja yang bersih dan berkualitas,” tutup H. Ismail.
Pulitik Jero 6 hari yang lalu

Ékobis | 5 hari yang lalu
Patandang | 5 hari yang lalu
Hukum | 3 hari yang lalu
Ékobis | 6 hari yang lalu
Pendidikan | 3 hari yang lalu
Hukum | 1 hari yang lalu
Ékobis | 4 hari yang lalu
Ékobis | 5 hari yang lalu
Ékobis | 3 hari yang lalu