Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Andra Soni: Sekolah Gratis di Swasta, Inspirasi dari Masa Kecil!

Laporan: Iyan Sopian
Jumat, 25 Juli 2025 | 09:18 WIB
Gubernur Banten Andra Soni di Podcast Satelit News, Kamis (24/7/2025). - Biro Adpimpro Banten -
Gubernur Banten Andra Soni di Podcast Satelit News, Kamis (24/7/2025). - Biro Adpimpro Banten -

RMBANTEN.COM - Kota Tangerang, Sekolah Gratis — Gubernur Banten Andra Soni membeberkan inspirasi pribadi di balik lahirnya program Sekolah Gratis bagi sekolah swasta di Banten. 
 

Andra menyebut, semangat program itu lahir dari pengalaman masa kecilnya.
 

“Orang tua saya mengatakan, boleh sekolah kalau masuk ke sekolah negeri,” ujar Andra saat hadir di Podcast Satelit News bersama Muhammad Fahmi, Kamis (24/7/2025).
 

Program Prioritas Sejak Hari Pertama
 

Andra mengungkapkan, sekolah gratis untuk swasta jadi prioritas sejak awal dirinya menjabat sebagai Gubernur Banten. Ia tak ingin ada siswa putus sekolah hanya karena tak mampu membayar biaya sekolah swasta, padahal sekolah negeri sudah penuh.
 

“Tahun ini pendaftar sekolah negeri mencapai 180 ribu, daya tampung hanya 80 ribu. Sisanya? Banyak yang tidak bisa sekolah,” ucapnya prihatin.
 

Data menunjukkan rata-rata lama sekolah warga Banten hanya 9,7 tahun. Itu pun masih dibayang-bayangi kasus ijazah siswa yang tertahan karena biaya tunggakan sekolah.
 

Relokasi Anggaran: Fokus Pendidikan
 

Untuk mendanai program ini, Andra Soni merelokasi anggaran dengan memangkas belanja tak produktif.

 

“Anggaran perjalanan dinas kita efisiensikan, rapat di hotel kita hentikan. Sesuai Instruksi Presiden Prabowo,” ungkapnya.
 

Langkah ini sejalan dengan Asta Cita ke-4 Presiden Prabowo Subianto dan Wapres Gibran Rakabuming Raka yang menitikberatkan pada pengembangan SDM dan kesetaraan akses pendidikan.
 

Bangun SDM, Tekan Putus Sekolah
 

Dengan program ini, Andra optimis angka putus sekolah dari SMP ke SMA/SMK bisa ditekan signifikan, sekaligus menaikkan angka partisipasi pendidikan di Provinsi Banten.
 

“Kita ingin bangun SDM Banten dari pondasi pendidikan yang kuat,” pungkasnya.

 

Sumber: bantenprov.go.idrajamedia

Komentar: