30 Mahasiswa Penerima Beasiswa SGU Dilepas, Ini Pesan Bupati Maesyal!

RMBANTEN.COM - Tangerang, Pendidikan - Kabupaten Tangerang kembali menunjukkan keseriusannya dalam membangun kualitas sumber daya manusia (SDM). Sebanyak 30 mahasiswa-mahasiswi asal Kabupaten Tangerang resmi dilepas Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid, untuk menempuh pendidikan tinggi di Swiss German University (SGU), Sabtu (20/9/2025).
 

“Alhamdulillah hari ini 30 anak-anak kita, dari 21 kecamatan di Kabupaten Tangerang bisa melanjutkan pendidikan tingginya di SGU. Pemerintah Kabupaten Tangerang menanggung seluruh biaya pendidikan, fasilitas, serta konsumsi mahasiswa selama menempuh pendidikan di SGU,” ujar Bupati Maesyal Rasyid.
 

Komitmen Pemkab: Kerja Sama Strategis dengan SGU
 

Bupati menjelaskan, program beasiswa ini adalah bentuk nyata komitmen Pemkab Tangerang dalam meningkatkan kualitas pendidikan masyarakat. Kerja sama dengan SGU disebut sebagai langkah strategis untuk mempersiapkan generasi muda yang siap bersaing secara global.
 

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Tangerang, kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Swiss German University yang telah menjadi mitra strategis dalam menyiapkan generasi muda agar siap menghadapi dunia kerja dan kehidupan global,” ucapnya.
 

Pesan untuk Mahasiswa: Jaga Nama Baik dan Raih Prestasi
 

Dalam sambutannya, Bupati berpesan agar para penerima beasiswa menjaga nama baik keluarga dan daerah asal, disiplin, serta memanfaatkan kesempatan emas ini sebaik-baiknya.
 

“Adik-adik mahasiswa, anda semua adalah kader pemimpin masa depan. Saya titipkan agar kalian tidak hanya cerdas dan pintar, tapi juga menjadi pribadi yang pandai beretika dan menjaga nama baik daerah,” tegasnya.
 

Bupati juga menambahkan, keberhasilan bukan hanya soal fasilitas, tetapi ditentukan oleh semangat, kedisiplinan, dan kesungguhan individu. Ia berharap para mahasiswa nantinya bisa melanjutkan studi atau magang di Jerman maupun Swiss sebagai bagian dari jejaring internasional SGU.
 

Harapan Jangka Panjang
 

Maesyal Rasyid menutup pesannya dengan penuh harapan.
 

“Saya belum pernah sampai ke Jerman, paling jauh ke Ciwidey. Saya ingin anak-anak Kabupaten Tangerang bisa menjejakkan kaki di Jerman atau Swiss menimba ilmu. Kami di Pemkab tidak minta apa-apa, cukup kalian berhasil dan pulang membawa ilmu untuk membangun daerah serta bangsa,” tandasnya.