Warta Banten

Pulitik Jero

Parlemen

Hukum

Ékobis

Peristiwa

Kaamanan

Nagara

Patandang

Mancanagara

Pamenteun

Galeri

Gaya Hirup

Kabudayaan

Pendidikan

Kaséhatan

Calon Dewan

Info haji

Indeks

Tingkatkan Kesejahteraan Guru, Gubernur Andra Cerita Pemprov Banten Angkat 5.000 PPPK!

Laporan: Halim Dzul
Jumat, 08 Agustus 2025 | 06:36 WIB
Gubernur Banten Andra Soni saat Penyerahan Kado HUT RI dari Presiden untuk Guru di Plaza Insan Berprestasi, Gedung A Lt. 1 Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta, Rabu (6/8/2025). - Bidapimpro Banten -
Gubernur Banten Andra Soni saat Penyerahan Kado HUT RI dari Presiden untuk Guru di Plaza Insan Berprestasi, Gedung A Lt. 1 Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta, Rabu (6/8/2025). - Bidapimpro Banten -

RMBANTEN.COM - Serang – Gubernur Banten Andra Soni menegaskan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kapasitas dan kesejahteraan guru. Pemprov Banten baru saja mengangkat lebih dari 5.000 orang guru menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
 

Pernyataan itu disampaikan Andra usai menghadiri acara Penyerahan Kado HUT RI dari Presiden untuk Guru di Plaza Insan Berprestasi, Gedung A Lt. 1 Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Jalan Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta, Rabu (6/8/2025).
 

“Terima kasih kepada Bapak Presiden Prabowo Subianto atas hadiah Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia untuk guru,” ujar Andra.
 

“Alhamdulillah, arahan Bapak Presiden terkait kesejahteraan guru terus kita tingkatkan di Provinsi Banten,” imbuhnya.
 

Andra membeberkan, tahun 2025 Pemprov Banten menganggarkan sekitar Rp109 miliar untuk guru non-ASN. “Kita juga baru saja mengangkat lebih dari 5.000 orang guru menjadi PPPK. Upaya ini akan terus kita lakukan bersama-sama,” tegasnya.
 

Selain itu, Pemprov Banten memiliki Program Sekolah Gratis di Sekolah Swasta untuk memberi akses pendidikan layak bagi masyarakat. Melalui koordinasi dengan Kemendikdasmen dan DPR RI, Andra berharap program ini terus berlanjut.
 

Mendikdasmen Abdul Mu’ti dalam sambutannya menyebut Kado HUT RI dari Presiden untuk Guru sebagai bagian dari peringatan HUT ke-80 RI. Paket hadiah tersebut meliputi:

 

1. Insentif Guru Non ASN

2. Bantuan Subsidi Upah (BSU) bagi Pendidik Non Formal

3. Bantuan Afirmasi Kualifikasi S1/D4


Sekjen Kemendikdasmen Suharti menambahkan, insentif guru non-ASN diberikan kepada 341.248 guru, masing-masing Rp300.000 per bulan selama dua bulan dibayarkan sekaligus. 
 

BSU diberikan kepada 253.407 pendidik non-formal dengan nominal sama, sedangkan bantuan afirmasi kualifikasi ditujukan untuk 12.500 guru yang mengikuti pembelajaran S1/D4.
 

Menurut Suharti, langkah ini adalah bukti perhatian Presiden terhadap kesejahteraan guru sekaligus bagian dari agenda nasional untuk meningkatkan kualitas guru dan memperkuat layanan pendidikan.

Sumber: bantenprov.go.idrajamedia

Komentar: