Tangerang Perang Total Lawan Kekerasan Perempuan! Satgas PPA Digembleng!

RMBANTEN.COM - Raja Media, Tangerang – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Tangerang tak tinggal diam melihat angka kekerasan terhadap perempuan terus merangkak naik. 
 

Melalui Bimbingan Teknis (Bimtek) Manajemen Kasus yang digelar dua hari penuh, 22–23 April 2025, DPPPA menyiapkan pasukan khusus: Satgas PPA Kecamatan, Desa, dan Kelurahan.
 

Bertempat di Sapphire Sky Hotel & Conference, kegiatan ini bukan sekadar seremonial. Kepala DPPPA Asep Suherman menegaskan: "Kekerasan terhadap perempuan adalah musuh bersama. Satgas harus paham alur layanan, tahu cara menangani kasus, dan mampu hadir sebagai penjaga kemanusiaan!"
 

8 Kecamatan Jadi Fokus! Lokus Kekerasan Dikepung!
 

Tak main-main, delapan kecamatan dengan catatan kekerasan tertinggi dipilih sebagai titik fokus: Solear, Kronjo, Sepatan, Rajeg, Balaraja, Curug, Mauk, dan Legok. Seluruh Satgas PPA dari daerah ini digembleng agar tak gentar menghadapi kompleksitas kasus di lapangan.

 

“Kita sudah bentuk Satgas sampai tingkat kelurahan. Tapi itu belum cukup. Mereka harus dibekali skill, bukan cuma niat,” tegas Asep.
 

Satgas PPA: Lebih dari Sekadar Relawan
 

Yatemi, Kabid Perlindungan Hak Perempuan dan Khusus Anak, menambahkan bahwa pembinaan ini sangat penting untuk memastikan para satgas bisa bertindak cepat, tepat, dan empatik dalam menangani korban.

“Kekerasan itu nyata. Korban butuh lebih dari sekadar simpati. Satgas harus hadir sebagai solusi,” tandas Yatemi.

 

Bimtek ini menjadi komitmen nyata Pemkab Tangerang bahwa perlindungan perempuan bukan jargon, tapi gerakan bersama! Kabupaten Tangerang, siap jadi wilayah bebas kekerasan terhadap perempuan dan anak!